REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno melaporkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada Maret 2024 mencapai 1,04 juta. Dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Senin (6/5/2024), Sandiaga mengatakan angka ini naik 19,86 persen dibandingkan Maret 2023, tetapi turun 1,91 persen dibandingkan Februari 2024.
Meski demikian, total jumlah wisman pada Januari—Maret 2024, yang mencapai 3,03 juta kunjungan, justru meningkat 25,43 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. “Angka ini menunjukkan bahwa kita berada di jalur yang tepat untuk mencapai target lebih dari 14,3 juta kunjungan wisman pada tahun 2024,” kata Sandiaga.
Menurut data yang ditampilkan, wisatawan Malaysia mendominasi kunjungan pada Maret 2024 dengan 160,3 kunjungan atau 15,38 persen, diikuti Australia dengan 124,2 kunjungan (11,92 persen), Singapura dengan 120 ribu kunjungan (11,52 persen), dan China 94,4 ribu (9,1 persen).
Sandiaga menyebut jumlah kunjungan wisman ini didorong terutama oleh peningkatan kunjungan di pintu masuk Bandara Internasional Ngurah Rai di Bali sebesar 31,5 persen dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Banten sebesar 33 persen. Selain itu, beberapa pintu masuk utama wisman tertinggi selama Maret 2024 juga terdapat di Batam, Kepulauan Riau; Tanjung Uban, Kepulauan Riau; Juanda, Surabaya; dan Kualanamu, Sumatra Utara.
Selain jumlah kunjungan, okupansi hotel pada Maret 2024 juga menunjukkan tren positif, yakni mencapai 43,41 persen. Sandiaga menyebut rata-rata tamu menginap juga meningkat menjadi 1,7 malam.