Rabu 08 May 2024 17:07 WIB

Israel Sebut 18 Roket Diluncurkan dari Rafah ke Arah Kerem Shalom Cegah Bantuan ke Gaza

Ini kedua kalinya dalam beberapa hari terakhir proyektil diarahkan ke lokasi itu.

Rep: Antara/ Red: Qommarria Rostanti
Asap mengepul menyusul serangan udara Israel terhadap gedung-gedung di dekat tembok pemisah antara Mesir dan Rafah, Jalur Gaza selatan, Selasa, (7/5/2024).
Foto: AP Photo/Ramez Habboub
Asap mengepul menyusul serangan udara Israel terhadap gedung-gedung di dekat tembok pemisah antara Mesir dan Rafah, Jalur Gaza selatan, Selasa, (7/5/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Militer Israel pada Selasa (8/5/2024) mengatakan, sekitar 18 proyektil diluncurkan dari kawasan Rafah ke arah Israel selatan. Proyektil tersebut dilaprkan menargetkan Penyeberangan Kerem Shalom dan permukiman Re'im.

"Sekitar 18 proyektil ditembakkan dari kawasan Rafah ke arah kawasan Penyeberangan Kerem Shalom dan Re'im menyusul sirene yang berbunyi hari ini,” kata pernyataan militer.

Baca Juga

Ini menandai kedua kalinya dalam beberapa hari terakhir proyektil diarahkan ke penyeberangan. "Proyektil-proyektil ini mencegah masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza," lanjut pernyataan itu.

"IDF (tentara) akan melanjutkan operasi untuk memungkinkan kondisi keamanan yang diperlukan untuk membuka kembali Penyeberangan Kerem Shalom untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga sipil Gaza," katanya.