Senin 20 May 2024 12:17 WIB

BREAKING NEWS: Presiden Iran Ebrahim Raisi Terkonfirmasi Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Kematian Ebrahim Raisi dikonfirmasi Wakil Presiden Mohsen Mansouri.

Rep: Lintar Satria / Red: Andri Saubani
 Sebuah bilboard bergambar Presiden Iran Ebrahim Raisi di Karachi, Pakistan. (ilustrasi)
Foto:

Kantor berita IRNA melaporkan Raisi terbang dengan helikopter produksi Amerika Serikat (AS) Bell 212. Raisi yang terpilih pada 2021 lalu menerapkan hukum moralitas yang ketat, mengawasi menindak keras pengunjuk rasa anti-pemerintah dan bersikap keras dalam perundingan nuklir dengan kekuatan-kekuatan dunia.

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei yang memberikan keputusan akhir pada kebijakan luar negeri dan program nuklir mencoba menenangkan warga dengan mengatakan tidak akan ada gangguan dalam urusan negara. Tim penyelamat menerobos badai salju dan jalur curam pegunungan untuk tiba di lokasi kecelakaan.

"Dengan ditemukannya lokasi kecelakaan, tidak ada tanda kehidupan yang terdeteksi di antara penumpang pesawat," kata kepala Bulan Sabit Merah Iran Pirhossein Kolivand.

Sebelumnya, stasiun televisi pemerintah menghentikan semua program rutin dan menayangkan doa bersama untuk Raisi. Pada Senin dini hari, stasiun televisi menunjukkan tim penyelamat yang mengenakan jaket cerah dan senter kepala, berkerumun di sekitar perangkat GPS saat melakukan pencarian di lereng gunung yang gelap gulita dengan berjalan kaki di tengah badai salju.

Beberapa negara menyatakan keprihatinannya dan menawarkan bantuan dalam penyelamatan. Gedung Putih mengatakan Presiden AS Joe Biden telah diberi pengarahan mengenai laporan mengenai kecelakaan tersebut. Cina mengatakan mereka sangat prihatin. Uni Eropa menawarkan teknologi pemetaan satelit darurat. 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

  • Sangat tertarik
  • Cukup tertarik
  • Kurang tertarik
  • Tidak tertarik
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement