Senin 27 May 2024 16:47 WIB

Erick Thohir Yakini Kesiapan Peruri Sebagai GovTech Indonesia

GovTech Indonesia memainkan peran vital dalam mempercepat transformasi digital.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Menteri BUMN Erick Thohir.
Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Menteri BUMN Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan keyakinannya terhadap kesiapan Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) sebagai GovTech Indonesia. Sebagai penyelenggara Keterpaduan Ekosistem Layanan Digital Pemerintah, Erick mengatakan, GovTech Indonesia memainkan peran vital dalam mempercepat transformasi digital di sektor pemerintahan, menciptakan layanan publik yang lebih berkualitas, terpercaya, dan efisien.

Erick menyampaikan GovTech Indonesia, yang dikenal sebagai INA Digital, telah diluncurkan secara resmi oleh Presiden Joko Widodo dalam acara SPBE Summit 2024 dan Peluncuran INA Digital di Istana Negara, Jakarta, Senin (27/5/2024. Erick menegaskan Peruri yang diberikan mandat sebagai GovTech Indonesia, siap untuk mengemban tugas besar ini.

Baca Juga

Alhamdulillah Bapak Presiden melalui Perpres Nomor 82 tentang Tentang Percepatan Transformasi Digital dan Keterpaduan Layanan Digital Nasional telah memberikan amanah kepada kami untuk bisa menjalankan penugasan pemerintah sebagai penyelenggara aplikasi SPBE Prioritas, yaitu Govtech guna mengakselerasi transformasi digital dan pelayanan publik pemerintah yang terpadu solutif dan transparan," ujar Erick.

Erick menilai penunjukkan Peruri sebagai GovTech Indonesia tidak terlepas dari keberhasilannya dalam menjalankan transformasi digital selama beberapa tahun terakhir. Sejak peluncuran produk digital pada 2019, Peruri telah menunjukkan komitmen kuat dalam beradaptasi dengan era digital dan terus berinovasi yang dibuktikan melalui rekam jejak dalam mengimplementasikan transformasi digital.