REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Tentara Israel pada Selasa mulai memperluas serangannya di Rafah, Jalur Gaza selatan, dengan merebut lebih banyak wilayah perbatasan dengan Mesir, atau yang dikenal sebagai Koridor Philadelphia.
Tindakan ini berarti bahwa tentara Israel semakin bergerak maju untuk mengisolasi Gaza dari kontak dengan Mesir, dan pada akhirnya, dengan seluruh dunia.
Tentara Israel memperluas serangannya ke Rafah di tengah penembakan dan pengeboman besar-besaran, hingga memaksa ribuan orang meninggalkan Rafah barat menuju Khan Younis dan daerah-daerah di Jalur Gaza tengah.
Sedikitnya 16 warga Palestina tewas dalam pengeboman Israel di Rafah pada Senin malam (27/5), menurut sumber medis.