REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Cabang Beladiri Prima, Silvia Kristin menegaskan, kontingen SEA Games XXVI Jakarta dilepas Wakil Presiden Budiono di Istana Wakil Presiden Jakarta, Jumat (4/11/2011) pukul 14.00 WIB.
"Sebelumnya, Jumat (4/11) pagi, para atlet yang akan berlaga di multi event dua tahunan ASEAN dikukuhkan Menpora Andi Mallarangeng pukul 8.30 WIB di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta," ujar Kristin di Jakarta, Rabu (2/11).
Kristin mengatakan, para atlet yang dipromosikan ke SEA Games XXVI Jakarta ditambah dengan ofisial jumlahnya mencapai 600 orang, dikukuhkan Menpora dan diberikan suntikan moril agar tampil optimal menyuguhkan prestasi maksimal bagi Merah-Putih.
Setelah dikukuhkan secara otomatis para atlet yang dipersiapkan ke SEA Games XXVI Jakarta dan Palembang mempunyai tanggung jawab membawa nama harum bangsa dan negara. Dengan harapan, sebagai tuan rumah penyelenggara, Indonesia bisa meraih dwi sukses yaitu prestasi dan pelaksana.
Hal itu, paparnya, selalu didengungkan Menpora setiap memberikan dukungan semangat pada para atlet yang dipersiapkan ke multi event dua tahunan ASEAN dari 46 cabang olahraga yang dipertandingkan.
"Setelah melepas kontingen SEA Games XXVI, pada siang harinya sekitar pukul 15.00 Wapres Budiono menerima obor Api SEA Games XXVI seusai diarak keliling Indonesia," kata Silvia.
Kristin menegaskan, ketika sampai di Jakarta, api SEA Games yang diambil dari api abadi Merapen Jawa Tengah, diarak terlebih dulu oleh para mantan atlet nasional.
Sesampainya di Istana Wakil Presiden, katanya, obor api SEA Games yang dibawa mantan pebulutangkis nasional, Icuk Sugiarto diserahkan pada Ketua KON/KOI, Rita Subowo untuk dilanjutkan ke Wapres Budiono.
Selanjutnya obor api SEA Games diberikan pada Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo untuk disemayamkan terlebih dulu di Kantor Gubernur DKI Jakarta, sebelum dibawa ke Palembang untuk menyulut qalron yang terdapat di Stadion Olahraga Sriwijaya, Jakabaring, Palembang.