REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka geram hingga menyindir bupati dan wali kota yang tak menghadiri acara Rembug Pembangunan Jawa Tengah (Jateng) 2024 yang dilangsungkan di Taman Bale Kambang, Kota Solo, Kamis (30/5/2024). Kebetulan, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menjadi tuan rumah dalam acara tersebut.
Rembug Pembangunan Jateng 2024 sedianya dihadiri 12 kepala daerah, termasuk Wali Kota Gibran. Namun, dari 11 kepala daerah lain yang diundang, hanya tiga penjabat (pj) bupati yang hadir secara langsung. Selebihnya diwakilkan.
Baca: Prabowo Sambut Kunjungan Panglima Angkatan Bersenjata Inggris
Dalam catatan Republika.co.id, yang hadir secara langsung adalah Pj Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo, Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto, dan Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi. Adapun delapan kepala daerah lain yang absen, enam orang merupakan kader atau diusung PDIP saat pilkada.
Mereka adalah Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Bupati Boyolali Said Hidayat, Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Bupati Sragen Untung Yuni Sukowati, Bupati Klaten Sri Mulyani, dan Bupati Sukoharjo Etik Suryani. Keenam bupati itu tidak hadir diwakilkan oleh wakil bupati, sekda, hingga asisten I.
Mendapati para tamu undangan banyak yang tidak hadir, Gibran dalam sambutannya menyindir bupati atau wali kota yang mengirimkan perwakilan tak hadir. Menurut Gibran, acara itu sangat penting untuk melihat bagaimana pembangunan di Jateng pada masa depan.
Baca: Prabowo Didampingi Erick Thohir Terima Pemilik Burj Khalifa
"Saya kira dalam acara hari ini penting sekali sinergi antara Solo Raya dan kabupaten sekitar, tapi saya juga bingung ini kenapa wali kota, bupati yang masih aktif banyak yang tidak hadir padahal acara hari ini sangat penting sekali untuk melihat bagaimana pembangunan Jawa Tengah ke depan," kata putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
Wakil Presiden Terpilih Gibran menyebut, Kota Solo sekarang lebih fokus kepada pembangunan nonfisik. Dia bahkan menyoroti tentang perlunya peningkatan gedung dan fasilitas sejumlah sekolah menengah kejuruan (SMK). Pun tempat latihan perlu diperbarui lagi agar dapat menjawab tantangan zaman agar generasi milenial dan Z supaya bisa mendapatkan pekerjaan yang layak.
"Untuk pembangunan fisik di Solo tiga tahun ini sudah sangat masif sekali, ini ke depan perlu kita tekankan pembangunan nonfisik. Untuk sekarang indeks pembangunan manusia nya sudah cukup baik ini perlu kita dorong lagi Itulah kenapa itu di solo penting sekali untuk mengawal pembangunan Solotecno Park," ujar Gibran.
Baca: Prabowo Dijadwalkan Berpidato di Shangri-La Dialogue 2024
Dia juga mengungkapkan, Solo bakal kedatangan investasi dari perusahaan besar di Amerika Serikat (AS). Dengan begitu, Gibran berharap, para siswa yang mendapatkan fasilitas pendidikan terbaik melalui hadirnya kecerdasan artifisial (AI) ketika lulus tidak kesulitan mencari pekerjaan.
"Sebentar lagi ada investasi dari NVIDIA untuk sekolah AI dan juga penting sekali untuk melakukan upgrading di SMK-SMK. Kita pastikan anak-anak kita, generasi milenial, generasi Z bisa mendapatkan pekerjaan yang layak. Kuncinya di sini adalah menyiapkan sekolah atau tempat pelatihan yang cocok dengan tantangan zaman," ujar Gibran.
Daftar kepala daerah...