Rabu 22 Jun 2016 07:00 WIB

Polemik Bung Karno Bukan Penggali Pancasila

Red: Karta Raharja Ucu
Mantan Presiden Soekarno
Foto:

Diikatnya orang-orang Cina itu sebagai tenaga terampil atau setengah terampil, untuk menambah kawanan budak. Dan, orang-orang perantau Cina dikerahkan oleh VOC untuk menggali saluran dan membangun kubu-kubu pertahanan. Ia juga mempekerjakan kuli-kuli Cina pada perusahaan penebangan kayu dan perkebunan gula yang banyak terdapat di Batavia.

Selain melalui makelar tenaga kerja, awalnya para kapten kapal-kapal Belanda menculik petani-petani Cina untuk dilelang sebagai kuli kontrak. Sementara saudagar-saudagar Cina sendiri memuat kapal mereka tidak hanya dengan barang-barang, tapi juga para petani dan kuli dari Cina. Karena godaan kehidupan yang lebih baik, akhirnya mereka sendiri berdatangan ke Batavia.

Sayangnya, pada 1740, harga gula jatuh, kalah bersaing dengan gula dari India. Akibatnya, beribu-ribu orang Cina menjadi penganggur, karena pabrik gula banyak yang tutup. Karena banyak di antara penganggur Cina yang dituduh berbuat kriminal, mereka pun dideportasi.

Akibatnya, pada Oktober 1740 terjadi perlawanan Cina terhadap Belanda. Sekitar 5 ribu-10 ribu orang Tionghoa dibunuh secara mengenaskan.

 

Baca Juga:

Tulisan Lengkap Nasihin Masha

1. Kontroversi Hari Lahir Pancasila (tulisan 1)

2. Buku Yamin Mengaburkan Siapa Pengusul Pertama Pancasila (tulisan ke-2)

3. Desukarnoisasi Orde Baru (tulisan ke-3)

4. Meragukan Pancasila Lahir 1 Juni (tulisan ke-4)

5. Perumus Akhir Pancasila yang Hingga Kini tak Terjawab (tulisan terakhir)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement