Senin 17 Jun 2024 20:55 WIB

Kodam Pattimura Sembelih 17 Hewan Kurban untuk Dibagikan kepada Warga

Hikmah kurban hendaknya diteladani sebagaimana keluarga Nabi Ibrahim.

Ilustrasi kurban Idul Adha.
Foto: Dok Republika
Ilustrasi kurban Idul Adha.

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Komando Daerah Militer (Kodam) XV/Pattimura berkurban sebanyak 17 ekor hewan pada Idul Adha 1445 Hijriah dan dagingnya dibagikan kepada warga sekitar.

“Semoga dengan mengikuti suri tauladan Nabi Ibrahim AS ini apa yang kita lakukan mendapat balasan yang lebih dari Allah SWT dan menjadi berkah,” ujar Pangdam Pattimura Mayjend TNI Syafrial di Ambon, Senin.

Baca Juga

Pangdam mengatakan bahwa panitia penyembelihan hewan kurban di satuannya menerima sebanyak 14 sapi dan tiga kambing yang berasal dari pimpinan dan keluarga besar Kodam XV/Pattimura.

“Dari 14 hewan kurban tersebut satu di antaranya kami serahkan dan disembelih di Masjid At Taqwa Desa Larike Atas, Leihitu Barat, Maluku Tengah," katanya.

Selanjutnya daging dari hewan kurban yang disembelih juga dibagikan kepada prajurit dan warga sekitar di daerah Masjid Al-Ijtihad belakang kota.

Dengan semangat Idul Adha 1445 Hijriah Pangdam juga berpesan agar setiap insan menjadikan hikmah Idul Adha sebagai momentum peningkatan ketakwaan dan semangat rela berkorban bagi sesama.

Senada dengan Pangdam, pada kesempatan yang sama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maluku menyampaikan Idul Adha merupakan esensi dari ketakwaan keluarga Nabi Ibrahim AS.

"Ibadah haji dan kurban merupakan esensi dari perjalanan keluarga Nabi Ibrahim. Idul Adha adalah hari perjuangan dan pengorbanan serta keikhlasan, bagaimana sosok Nabi Ibrahim, Nabi Ismail dan Siti Hajar yang mengenyampingkan kepentingan pribadi untuk taat pada perintah Allah SWT,” kata Ketua MUI Provinsi Maluku Dr Abdullah Latuapo.

Hikmah kurban hendaknya diteladani sebagaimana keluarga Nabi Ibrahim yang memiliki semangat berjuang dan berkurban yang dilandasi dengan keikhlasan. Oleh sebab itu kata dia keluarga seperti keluarga Nabi Ibrahim patut dicontoh karena mampu mencintai dan taat kepada perintah Allah SWT melebihi apa yang dimiliki di dunia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement