Senin 24 Jun 2024 10:27 WIB

Hilang dari UFC dalam Kondisi tak Terkalahkan, Khamzat Chimaev Dikenal Sayang Palestina

Khamzat Chimaev tampil terakhir kali Oktober tahun lalu.

Rep: Republika/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Atlet petarung gaya campuran UFC Khamzat Chimaev (kanan) membentangkan bendera Palestina.
Foto: Dok. X Khamzat Chimaev
Atlet petarung gaya campuran UFC Khamzat Chimaev (kanan) membentangkan bendera Palestina.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konflik tak berkesudahan di Palestina telah menarik perhatian global, menyusul semakin memanasnya situasi di sana. Korban dilaporkan terus berguguran di pihak Palestina, yang mana kebanyakan adalah anak-anak.

Seorang pejuang Ultimate Fighting Championship (UFC) Muslim Chechnya berhasil memenangkan hati banyak orang di media sosial, menyusul pidatonya yang emosional tentang anak-anak yang meninggal di Gaza. Ia menyerukan persatuan agama dunia untuk mengakhiri tragedi ini.

Baca Juga

Pidato yang disampaikan oleh Khamzat Chimaev ini terjadi setelah ia menyelesaikan pertandingan, mengalahkan mantan juara kelas welter UFC Kamaru Usman di Abu Dhabi, UEA, Oktober tahun lalu.

“Teman-teman, kalian tahu apa yang terjadi di dunia saat ini. Saya tidak senang (berada) dalam laga kandang minggu ini dan melihat anak-anak sekarat," ucap dia dikutip di About Islam, Senin (24/6/2023).