REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU – Shigor Montessori Islamic School yang berlokasi di Kandang Limun, Bengkulu, mengadakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan penuh antusiasme. Sebanyak 17 siswa baru mengikuti kegiatan ini dengan suasana yang menyenangkan dan interaktif.

Meski ini adalah pengalaman pertama bagi anak-anak memasuki lingkungan sekolah, kekhawatiran orang tua tentang adaptasi anak-anak tampaknya tak terbukti. Anak-anak tampak bahagia dan bersemangat, sementara para orang tua tidak merasa perlu menunggu di sekitar kelas, menunjukkan kepercayaan penuh terhadap pihak sekolah.

Shigor Montessori Islamic School memiliki visi untuk mewujudkan peserta didik yang *CERIA* (Cerdas, ber-Empati, Religius, Inovatif, dan Aktif). Dalam mewujudkan visi ini, sekolah mengusung beberapa misi, antara lain mengembangkan kecerdasan kognitif, afektif, dan psikomotor; menumbuhkan jiwa sosial dengan memperhatikan perkembangan psiko-sosial; membiasakan nilai islami dalam kehidupan sehari-hari; mengembangkan potensi kecerdasan majemuk anak usia dini; serta menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan nyaman.

Tujuan dari Shigor Montessori antara lain adalah menciptakan generasi muda yang mandiri, pembelajaran yang berpusat pada anak, pembelajaran melalui seluruh panca indera (hands-on learning), dan Islamic Studies yang sesuai dengan tahap pembelajaran anak.

Kepala Sekolah Putri Rezeki Rahayu, Lc., M.Ag, yang tersertifikasi dari Montessori Indonesia, mengungkapkan harapannya agar kehadiran Shigor Montessori Islamic School dapat menambah warna pendidikan di Bumi Raflesia, Bengkulu, serta memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa.

Dengan pendekatan pendidikan yang inovatif dan berfokus pada perkembangan anak, Shigor Montessori Islamic School optimis dalam mencetak generasi cerdas dan berkarakter Islami yang siap menghadapi tantangan masa depan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika