Kamis 25 Jul 2024 22:13 WIB

Wisuda 2024 Perbanas Institute Langkah Sinergis Menuju Masa Depan Berkelanjutan

Perbanas Institute berhasil melahirkan lebih dari 40.000 alumni.

Red: Erdy Nasrul
Wisuda Perbanas
Foto: Perbanas
Wisuda Perbanas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Perbanas Institute resmi memwisuda 951 mahasiswa. Mereka akan terjun ke masyarakat menghadirkan inovasi dan pembangunan berkelanjutan.

Mereka terdiri dari 50 lulusan magister manajemen, 30 magister akuntansi, 328 sarjana akuntansi, 386 sarjana manajemen, 10 sarjana ekonomi Syariah, 11 sarjana akuntansi kelas internasional, 77 sarjana sistem informasi, 29 sarjana teknik informatika,11 diploma keuangan dan perbankan, dan 19 diploma akuntansi perpajakan.

Baca Juga

Acara wisuda yang ke 55 ini dilakukan pada Kamis, 25 Juli 2024 bertempat di Hall Jakarta Convention Center dengan mengusung tema Synergy for Sustainability: Progressing Into the Future. Wisuda Perbanas Institute tahun ini turut dihadiri oleh Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Bapak Ivan Yustiavanda, Kepala LLDikti Wilayah III Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc, serta Kepala Yayasan Pendidikan Perbanas Bapak Ahmad Siddik Badruddin.

Pemilihan tema wisuda tentang keberlanjutan ini dilatarbelakangi oleh tantangan besar yang sedang dihadapi dunia saat ini. Dari mulai ketahanan ekonomi global hingga ketimpangan sosial, perubahan iklim, dan revolusi digital. Sehingga ditengah situasi global yang cukup menantang, tema Synergy for Sustainability: Progressing Into the Future menjadi relevan, sebab sinergi adalah kunci untuk menghadapi berbagai tantangan yang ada baik pada sektor ekonomi, sosial dan lingkungan. Selain itu, tantangan perubahan iklim, ketimpangan sosial, maupun krisis ekonomi memerlukan solusi yang berkelanjutan.

Sustainability menjadi kunci untuk memastikan tidak hanya memenuhi kebutuhan hari ini, tetapi juga mempertimbangkan keberlanjutan untuk generasi mendatang. Mengacu pada tema diatas, Bapak Ahmad Siddik Badruddin menyampaikan bahwa “untuk mendorong sinergi dan keberlanjutan, disinilah peran perguruan tinggi menjadi sangat pentin, karena tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk menginspirasi dan mendorong inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat secara keseluruhan.”

Sejalan dengan penyampaian Ketua Yayasan Perbanas, Kepala LLDikti Wilayah III Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc menambahkan bahwa “di tengah era globalisasi dan persaingan yang semakin ketat, penting untuk terus melaju dan beradaptasi dengan perubahan. Melalui tema sinergi dan keberlanjutan mencerminkan tekad dan semangat yang kuat dari Perbanas untuk membawa perubahan positif bagi bangsa melalui lulusannya.”

Tercatat per hari ini, Perbanas Institute berhasil melahirkan lebih dari 40.000 alumni yang telah berkiprah di berbagai sektor. Selain jumlah lulusan yang terus bertambah setiap tahun, juga terdapat peningkatan kualitas yang tercermin dari rata-rata IPK lulusan yang semula 3,45 naik menjadi 3,47 pada 2024. Selain itu, hasil tracer study dalam 5 tahun terakhir, menunjukkan 70% lulusan Perbanas Institute mendapatkan pekerjaan dalam waktu kurang dari 3 bulan setelah lulus kuliah.

Sebagaimana komitmen Perbanas yang disampaikan oleh rektor Prof. Dr. Hermanto Siregar, M.Ec; “Perbanas Institute secara konsisten terus memberikan beasiswa Pendidikan yang berkelanjutan pada mahasiswa berprestasi dan yang membutuhkan. Sepanjang tahun 2023, total beasiswa yang disalurkan sejumlah Rp. 3.703.775.000 untuk 580 mahasiswa, yang bersumber dari internal maupun eksternal Perbanas.” Hal ini menunjukkan bahwa capaian yang di peroleh Perbanas berbanding lurus dengan usaha yang bersinergi dan berkelanjutan.

Dari prestasi yang ditorehkan oleh Perbanas, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) berharap agar lulusan Perbanas Institute dapat menjadi garda depan untuk revolusi industri keuangan. “Lulusan Perbanas Institute merupakan garda terdepan untuk revolusi industri keuangan. Sebab industri keuangan adalah target utama berbagai masalah, salah satunya yang cukup menjadi fokus perhatian adalah money laundry. Dengan fokus keilmuan di sektor keuangan diharapkan lulusan Perbanas mampu membangun Indonesia di masa depan dengan integritas, komitmen, dan value diri.” Pungkas Ivan Yustiavanda

Perbanas Institute terus meningkatkan kapasitas serta kapabilitas dosen tenaga pendidikan. Kualifikasi dosen Perbanas Institute terdiri dari 40% berpendidikan doctor, 59% berpendidikan master. Pada pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang penelitian, Perbanas Institute memiliki lebih dari 7000 publikasi pada jurnal SINTA, 200 jurnal bereputasi internasional terindeks scopus, dengan total 347 publikasi sepanjang tahun 2023.

Selain itu, Perbanas dengan serius konsisten melakukan kerjasama dengan mitra strategis untuk menjalankan program pemberdayaan masyarakat, seperti kerjasama dengan perbankan, kementerian, hingga perguruan tinggi internasional, guna menunjang pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang pengabdian masyarakat. Hal tersebut selaras dengan semangat sinergitas dan berkelanjutan untuk membangun masa depan Indonesia.

Dari tokoh ramai dibicarakan ini, siapa kamu jagokan sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement