Jumat 23 Aug 2024 06:00 WIB

Naskah Khutbah Jumat: Gambaran Kiamat yang Datang Begitu Cepat

Karena itu, sadarilah bahwa kehidupan ini pasti berakhir.

Ilustrasi kiamat.
Foto: Republika.co.id
Ilustrasi kiamat.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ustadz M Tatam Wijaya, Penyuluh dan Petugas KUA Sukanagara-Cianjur, Jawa Barat

Khutbah I

Baca Juga

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَتَابِعِيْهِ عَلَى مَرِّ الزَّمَانِ، أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمُنَـزَّهُ عَنِ الْجِسْمِيَّةِ وَالْجِهَةِ وَالزَّمَانِ وَالْمَكَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ، اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن، أَمَّا بَعْدُ، فَيَاعِبَادَ الرَّحْمٰنِ، فَإنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ المَنَّانِ، الْقَائِلِ فِي كِتَابِهِ الْقُرْآنِ: أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، لِلّٰهِ غَيْبُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ وَمَآ اَمْرُ السَّاعَةِ اِلَّا كَلَمْحِ الْبَصَرِ اَوْ هُوَ اَقْرَبُۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ. صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمِ وَصَدَقَ رَسُوْلُهُ الْحَبِيْبُ الْكَرِيْمُ وَنَحْنُ عَلَى ذَلِكَ مِنَ الشَّاهِدِيْنَ وَالشّاكِرِيْنَ وَالْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Maasyiral muslimin, jamaah Jumat rahimakumullah,

Pertama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah swt. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Baginda Alam habibana wa nabiyyana Muhammad saw, juga kepada keluarga dan para sahabatnya, tabi’in-tabia’at-nya, hingga kepada kita selaku umatnya.  

Sebelum melanjutkan khutbah ini, khatib berpesan kepada diri khatib sendiri dan kepada sidang Jumat sekalian pada umumnya, untuk bersama-sama mempertahankan keimanan dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt. Sebab, hanya ketakwaan dan keimanan yang menjadi ukuran derajat seorang hamba di hadapan Tuhannya.

Maasyiral muslimin, jamaah Jumat rahimakumullah,

Banyak ayat dan hadits sahih yang menggambarkan begitu cepatnya peristiwa kiamat, sebagaimana yang disebutkan dalam ayat berikut:

لِلّٰهِ غَيْبُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ وَمَآ اَمْرُ السَّاعَةِ اِلَّا كَلَمْحِ الْبَصَرِ اَوْ هُوَ اَقْرَبُۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

Artinya, “Dan kepunyaan Allah-lah segala apa yang tersembunyi di langit dan di bumi. Tidak adalah kejadian kiamat itu, melainkan seperti sekejap mata atau lebih cepat (lagi). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu,” (Q.S. al-Nahl [16]: 77).

Dalam ayat lain dinyatakan:

وَلَا يَزَالُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا فِيْ مِرْيَةٍ مِّنْهُ حَتّٰى تَأْتِيَهُمُ السَّاعَةُ بَغْتَةً اَوْ يَأْتِيَهُمْ عَذَابُ يَوْمٍ عَقِيْمٍ

Artinya: “Dan orang-orang kafir itu terus-menerus berada dalam keraguan terhadap Al-Quran, hingga datang kepada mereka saat (kematiannya) dengan tiba-tiba atau datang kepada mereka azab hari kiamat,” (Q.S. al-Hajj [22]: 55).

Halaman selanjutnya ➡️

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement