Kamis 12 Sep 2024 19:49 WIB

Nyinyiri Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Peter Gontha Dirujak Warganet

Peter Gontha mengaku malu melihat timnas diisi mayoritas pemain naturalisasi.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Kritikan Peter Gontha soal naturalisasi.
Foto: Tangkapan Layar IG Peter Gontha
Kritikan Peter Gontha soal naturalisasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan duta besar Indonesia untuk Polandia Peter Gontha dirujak warganet. Pasalnya pendiri Java Jazz ini nyinyir terhadap timnas Indonesia yang menurutnya terlalu banyak pemain naturalisasi.

Melalui Instagram miliknya @petergontha, ia mempertanyakan banyaknya pemain naturalisasi. Menurutnya, pemain naturalisasi walau memperkuat timnas Indonesia tapi tetap punya dua paspor. Dengan kata lain, mereka merupakan pemain naturalisasi sementara dengan tak mau melepaskan paspor negara asalnya.

Baca Juga

Peter Gontha juga mengungkapkan apakah tidak lebih baik kalah, ketimbang menang atau imbang dengan cara merendahkan martabat bangsa Indonesia.

Berikut postingan lengkapnya:

Saya sungguh Galau, saya akan posting status yang akan membuat follower saya marah, tapi tidak apa saya ambil risiko ini, karena saya mau menjaga martabat bangsa saya.

1. Apakah anda cinta PSSI? (saya cinta)

2. Apakah anda cinta bangsa? (saya cinta)

3. Apakah anda tidak malu lihat PSSI 9 pemainnya adalah bangsa asing yang dinaturalisasi? (Saya malu).

4. Apakah kita bangsa besar? (saya rasa demikian)

5. Apakah anda tau bahwa naturalisasi mereka hanya sementara, karena mereka mempunyai dua paspor, nanti kalau sudah selesai main di Indonesia mereka akan buang status WNI mereka? (saya tau)

6. Apakah mereka mau membuang tunjangan sosial mereka dinegara nya begitu saja? (saya rasa tidak).

7. Apakah menurut anda tidak lebih baik membina pemain kita dari muda (SD s/d Dewasa)?(saya rasa demikian)

8. Apakah tidak lebih baik kalah dengan terhormat dari pada Menang atau seri dengan cara yang merendahkan martabat bangsa?(saya malu).

Saya marah karena diejek oleh seorang teman asing saya, yang saya usir dari kantor saya karena mencemoohkan PSSI!

Semoga saya mendapat tanggapan yang baik, tidak emisional, marilah kita tidak dibohongi atau membohongi diri kita sendiri dengan keadaan PERSEPAKBOLAAN kita yang palsu.

Salam, MERDEKA. Semoga pemerintahan pak Prabowo dapat menghilangkan kebohongan dan kepalsuan ini!!!

Alih-alih mendapatkan dukungan, Peter Gontha justru mendapat ejekan balik dari warganet melalui medsos X @indostransfer, @Tian Pratama mengomentari saya lebih malu pemain lokal kita mentok AFF puluhan tahun.

@hailoenih menulis, Ngapain harus malu di saat elit elit ga punya malu, selama hal itu pantas, dan plis stop kasian mereka yang udah rela milih membela indo tapi di anggap asing. caper **.

Sport Bench Media menanggapi, "Galau nya mending simpen pak kata saya mah, toh apa yg dilakuin Pak Erick Thohir buat Timnas indonesia kedepan nya jadi lebih baik🙏.

@rifkypras menambahkan, "Selagi aturan FIFA membolehkan gpp. Lagian perancis, belanda dsb banyak yang bukan asli negara mereka. PSSI ET banyak kekurangan. Dibindang pembinaan dan liga, tapi kan baru 2 tahun pengurus baru. Butuh proses. Btw tapi kok komentar nya di nonaktifkan pak?

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement