REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA- Menyusul amandemen konstitusi partai dalam kongres tahunannya, partai Islam Parti Islam Se-Malaysia (PAS) akan mengizinkan non-Muslim di negara tersebut untuk bergabung sebagai anggota asosiasi selama mereka bukan ateis.
Mosi untuk menerima anggota non-Muslim ke dalam partai ini mendapat dukungan bulat dari lebih dari 1.300 delegasi yang hadir dalam kongres tahunan PAS pada hari Sabtu (14/9/2029).
Kongres tahunan - yang juga dikenal sebagai muktamar - dimulai pada 11 September dan berakhir pada 15 September.
Sekretaris Jenderal PAS, Takiyuddin Hassan, mengatakan bahwa non-Muslim yang ingin menjadi anggota partai Islamis haruslah pemeluk agama lain.