Senin 07 Oct 2024 12:47 WIB

Suasana Duka Iringi Pemakaman Korban Kecelakaan Mobil Pengangkut Wisatawan

Keluarga korban tak menyangka acara wisata berubah menjadi duka.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Korban kecelakaan maut yang terjadi di jalan raya sekitar lokasi wisata Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, saat hendak dimakamkan di Kabupaten Cirebon, Senin (7/10/2024).
Foto: Dok Republika
Korban kecelakaan maut yang terjadi di jalan raya sekitar lokasi wisata Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, saat hendak dimakamkan di Kabupaten Cirebon, Senin (7/10/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--Suasana duka mewarnai jalannya pemakaman korban kecelakaan maut yang terjadi di jalan raya sekitar lokasi wisata Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Senin (7/10/2024).

Tiga dari empat korban meninggal dalam kecelakaan itu merupakan warga Perumahan Puri Mulya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. Ketiganya adalah Sadiah, Suprapti, dan Tutut. Sedangkan satu korban meninggal lainnya adalah Suhendi, sopir mobil bak terbuka, yang sebelumnya menjalani perawatan di Rumah Sakit 45 Kuningan.

Baca Juga

Dua korban yakni Sadiah dan Suprapti, dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. Sementara satu korban lainnya yang bernama Tutut, dimakamkan di TPU di daerah Tuparev. Sebelum dimakamkan, ketiga jenazah bertetangga itu disholatkan di masjid Al Muhajirin, Perumahan Puri Mulya.

Isak tangis dari keluarga dan kerabat kedua korban pun pecah saat jenazah mulai dimakamkan. Mereka tak menyangka acara wisata berubah menjadi duka. Anak dari korban Sadiah, Rizqy Amalia (30), menjelaskan, ibunya ikut rombongan warga berwisata ke Waduk Darma, Kabupaten Kuningan. Mereka terdiri dari dua rombongan kendaraan.

‘’Ibu ikut rombongan wisata sama ibu-ibu (perumahan) di sini. Harusnya tujuannya hanya ke waduk Darma. Nah, rombongan ibu saya mampir ke DH Garden,’’ ujar Rizqy, saat ditemui di rumah duka.

Rizqy menjelaskan, dari informasi yang diperolehnya, usai berwisata ke DH Garden, mobil pengangkut rombongan ibunya tidak kuat membawa muatan karena kondisi jalanan yang curam. Akhirnya, ibu dan rombongannya turun dari mobil dan berjalan kaki. ‘’Nah infonya, dari pihak DH Gardennya nawarin pake mobil pick up,’’ kata Rizqy.

Mobil pick up itulah yang kemudian mengalami kecelakaan.

Kasat Lantas Polres Kuningan, AKP Sigit Suhartanto menjelaskan, tiga korban meninggal dilokasi kejadian. ‘’Ya memang benar ada kecelakaan tunggal di salah satu objek wisata di Kuningan, pada Minggu sore, tiga orang meninggal di tempat,’’ kata Sigit, Senin (7/10/2024).

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement