REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Terbuka sebagai perguruan tinggi terbuka dan jarak jauh terus berkomitmen untuk berkontribusi dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia melalui berbagai kegiatan pengabdian masyarakat. Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran, Universitas Terbuka bekerja sama dengan SMAN 74 Jakarta menggelar Pelatihan Pembuatan E-LKPD berbasis AI. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang didanai sepenuhnya oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Dirjen Dikti Kemdikbud RI melalui Skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat Tahun Usulan dan Pelaksanaan 2024.
Pelatihan yang berlangsung pada hari Jumat, 4 Oktober 2024, diikuti oleh 49 guru SMAN 74 Jakarta. Para peserta antusias mempelajari cara memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI) seperti ChatGPT dan Wordwall untuk menciptakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Elektronik yang lebih interaktif dan menarik.
"Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk membekali para guru dengan keterampilan membuat E-LKPD yang inovatif dan sesuai dengan perkembangan zaman," ujar Faizal Akhmad Adi Masbukhin, Ketua Pengusul kegiatan pengabdian masyarakat dari Universitas Terbuka.
Dalam sambutannya, Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana SMAN 74 Jakarta, Abdul Manan, mengapresiasi inisiatif ini. " Di era digital saat ini, penting bagi para guru untuk terus belajar dan mengadaptasi metode pengajaran yang inovatif untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik. Kami sangat beruntung dapat berpartisipasi dalam pelatihan ini dan berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kompetensi guru dalam mengadopsi teknologi digital dalam proses pembelajaran," ucapnya.
Selama pelatihan, para peserta dibimbing oleh narasumber ahli untuk memahami konsep dasar AI dan cara penerapannya dalam pembuatan E-LKPD. Fonda Leviany, salah satu narasumber, memaparkan materi tentang penggunaan prompt ChatGPT untuk menghasilkan berbagai jenis konten pembelajaran. Sementara itu, Inas Sausan berbagi pengetahuan tentang pemanfaatan game edukasi Wordwall untuk membuat pembelajaran lebih menyenangkan.
Hasil dari pelatihan ini sangat membanggakan. Para peserta berhasil menciptakan 40 produk E-LKPD yang siap digunakan dalam pembelajaran. "Saya sangat senang diberikan kesempatan untuk langsung menerapkan apa yang kami pelajari tentang AI dalam pembuatan materi pelajaran dan pembuatan lembar kerja peserta didik," ungkap Fahmi Firmansyah, salah satu peserta pelatihan.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para guru SMAN 74 Jakarta dapat menghasilkan karya-karya inovatif yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan memotivasi siswa dalam belajar.
