Kamis 10 Oct 2024 20:21 WIB

Ini Kronologis Serangan ke Pos UNIFIL di Lebanon, IDF Gunakan Tank Merkava

Pasukan IDF dengan sengaja menembaki pos UNIFIl beberapa hari ini.

Menara pengawas di pangkalan UNIFIL di sisi Lebanon dekat perbatasan Lebanon-Israel. Salah satu menara itu ditembaki tank Merkava Israel.
Foto: EPA-EFE/WAEL HAMZEH
Menara pengawas di pangkalan UNIFIL di sisi Lebanon dekat perbatasan Lebanon-Israel. Salah satu menara itu ditembaki tank Merkava Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT – Media resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) UN News mengiyakan laporan soal penyerangan yang dilakukan pasukan penjajahan Israel terhadap pos pasukan penjaga perdamaian di Lebanon (UNIFIL). Serangan itu dilakukan menggunakan tank Merkava.

UN News melansir bahwa markas besar UNIFIL di Naqoura telah berulang kali diserang pasukan Israel yang mencoba masuk ke Lebanon sejak dua hari belakangan. Pada Kamis pagi, serangan itu mencapai titik eskalasi baru. 

Baca Juga

“Pagi ini, dua pasukan penjaga perdamaian terluka setelah tank IDF Merkava menembakkan senjatanya ke arah menara observasi di markas UNIFIL di Naqoura, langsung mengenainya dan menyebabkan mereka terjatuh. UN News melansir bahwa cidera kedua tentara UNIFIL tak serius, namun mereka masih dirawat di rumah sakit. PBB belum melansir dari negara mana kedua prajurit yang terluka itu.

Pasukan penjaga perdamaian PBB hadir di Lebanon selatan untuk mendukung kembalinya stabilitas berdasarkan mandat Dewan Keamanan tahun 2006. Setiap serangan yang disengaja terhadap pasukan penjaga perdamaian merupakan pelanggaran berat terhadap hukum kemanusiaan internasional dan resolusi Dewan Keamanan 1701, menurut UNIFIL.

Peningkatan yang terjadi baru-baru ini di sepanjang Jalur Biru menyebabkan kehancuran yang meluas di kota-kota dan desa-desa di Lebanon selatan, sementara roket terus diluncurkan ke arah Israel, termasuk wilayah sipil, menurut misi penjaga perdamaian PBB.

Pada Rabu, tentara IDF dengan sengaja menembaki dan menonaktifkan kamera pemantau perimeter posisi tersebut, kata UNIFIL. Mereka menambahkan bahwa IDF juga dengan sengaja menembaki UNP 1-32A, tempat pertemuan Tripartit rutin diadakan sebelum konflik dimulai, sehingga merusak penerangan dan stasiun pemancar.

“Dalam beberapa hari terakhir kami telah melihat serangan dari Israel ke Lebanon di Naqoura dan wilayah lainnya,” kata misi PBB. “Tentara IDF telah bentrok dengan elemen Hizbullah di Lebanon.”

Tentara IDF juga menembaki posisi PBB 1-31 di Ras Naqoura, mengenai pintu masuk bunker tempat pasukan penjaga perdamaian berlindung dan merusak kendaraan serta sistem komunikasi. Sebuah drone IDF terlihat terbang di dalam posisi PBB hingga pintu masuk bunker.

“Kami mengingatkan IDF dan semua aktor akan kewajiban mereka untuk memastikan keselamatan dan keamanan personel dan properti PBB serta menghormati lokasi PBB yang tidak dapat diganggu gugat setiap saat,” kata misi PBB. “Kami sedang menindaklanjuti masalah ini dengan IDF.”

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement