Jumat 18 Oct 2024 22:35 WIB

Bahlil: Bulan Depan Indonesia Ekspor Material Baterai Mobil Listrik ke Tesla

Ekspor material baterai untuk mobil listrik Tesla berasal dari Weda Bay.

Seorang pengunjung mengambil gambar sedan Model 3 Tesla yang dipamerkan di Pameran Perdagangan Jasa Internasional China (CIFTIS) di Beijing, China, 2 September 2023. 
Foto: REUTERS
Seorang pengunjung mengambil gambar sedan Model 3 Tesla yang dipamerkan di Pameran Perdagangan Jasa Internasional China (CIFTIS) di Beijing, China, 2 September 2023. 

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Indonesia berencana mengekspor material berbasis nikel yang digunakan untuk membuat baterai kendaraan listrik (EV) ke Amerika Serikat bulan depan.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia mengatakan hal itu, Jumat (18/10/2024).

Baca Juga

Bahlil mengatakan Indonesia akan menyediakan material tersebut, yang dikenal sebagai prekursor baterai kendaraan listrik, kepada produsen mobil listrik AS Tesla, tetapi tidak memberikan rincian tentang volume yang terlibat. "Kami akan mengekspor prekursor ke AS bulan depan ke Tesla, dari Weda Bay," kata Bahlil.

Sebelumnya, Indonesia telah melaporkan ekspor prekursor EV ke China.

Indonesia berencana mengembangkan industri EV dan selama bertahun-tahun telah merayu Tesla untuk berinvestasi dalam pembuatan baterai dan manufaktur mobil di Indonesia dengan mencoba memanfaatkan cadangan nikeln yang melimpah, yang dapat diproses untuk digunakan dalam baterai EV.

Tesla tidak segera menanggapi permintaan komentar.

sumber : Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement