Rabu 23 Oct 2024 17:59 WIB

4 Motor Tabrakan Beruntun di Flyover Depok Gara-Gara Motor Pelat Merah Berhenti Mendadak

Pengendara motor pelat merah kabur setelah tahu menjadi penyebab kecelakaan.

Ilustrasi kecelakaan sepeda motor
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi kecelakaan sepeda motor

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Kecelakaan beruntun terjadi di flyover Arif Rahman Hakim, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (22/10) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Kecelakaan itu melibatkan sejumlah motor dan dinarasikan melibatkan pengendara motor berpelat merah alias milik pemerintah.

Video kecelakaan itu pun viral di media sosial. Dari sejumlah postingan video netizen, terlihat sejumlah motor yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan parah. Narasi video yang beredar disebut, kecelakaan terjadi karena pengendara motor berpelat dinas merah berhenti mendadak.

Gara-gara itu, tiga pengendara motor yang berada di belakangnya tidak bisa mengendalikan kendaraan dan saling menabrak. Tiga orang yang mengalami luka-luka akibat kecelakaan yang terjadi.

Tak sampai di sana, pengendara motor berpelat dinas merah disebut melarikan diri setelah tahu menjadi penyebab kecelakaan. Namun, sialnya pelat merah motor tersebut tertinggal di lokasi kejadian.

Viral Remaja Curi Jemuran di Depok

Di waktu yang hampir bersamaan, video viral di media sosial juga berasal dari Depok. Tiga tiga remaja asal Depok, Jawa Barat. Ketiga remaja, dua perempuan masih mengenakan rok abu-abu SMA dan satu laki-laki mengendarai motor matic, kedapatan mencuri sebuah jemuran baju di wilayah Sawangan, Depok, Jawa Barat. Aksi mereka menggondol barang curiannya terekam CCTV rumah warga dan tersebar cepat di media sosial.

Di balik viralnya video pencurian tersebut, aksi tiga remaja tersebut membuat warganet terhibur. Pasalnya, modus operandi pencurian terbilang lucu dan bikin netizen geleng-geleng kepala.

Dalam rekaman CCTV terlihat tiga remaja yang berboncengan satu motor tersebut sampai di sebuah jalan. Mereka lalu berhenti, dan dua remaja putri turun dari motor, sementara remaja putra masih tetap di atas motor.

Dua remaja putri kemudian menggondol jemuran warga yang tersimpan di samping salah satu rumah bercat biru. Mereka tak lupa menengok sekeliling untuk memastikan suasananya aman.

Namun yang membuat adegan pencurian tersebut terbilang lucu lantaran jemuran besi yang dicuri bukan tipe yang bisa dilipat dan berukuran cukup besar. Sehingga saat mencuri satu remaja duduk di atas jok motor sementara satu lagi terpaksa jalan kaki sembari mengangkut jemuran tersebut.

Setelah itu, sosok ketiga remaja pencuri tersebut pun hilang dari rekaman CCTV. Pencurian tersebut diketahui terjadi pada Senin, 21 Oktober 2024 dan hingga kini video pencurian tersebut pun menjadi viral di media sosial.

Video itu pun mendapatkan perhatian dari netizen. "Anak zaman now ada² aja dah..🙈🙈.. mereka sekolah belajar apaan sih.. pdhal sekolah dr pagi ampe sore.. ngapain aja🤔🤔," tulis akun @ay_yari*.

"Kalau udah viral gini, biasanya orang tuanya ga terima, mereaaa anaknya di cemarkan nama baiknya, terus playing victim deh," kata @igdebimanyu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement