Sabtu 02 Nov 2024 05:14 WIB

Bagnaia Dominan pada Hari Pertama di Sepang, Strategi Beda Jadi Alasannya

Bagnaia tercepat di sesi latihan bebas 1 dan memperbaiki waktunya di sesi latihan.

Pembalap MotoGP asal Italia Francesco Bagnaia dari Tim Ducati Lenovo beraksi selama latihan bebas Grand Prix Sepeda Motor Malaysia 2024 di Sirkuit Internasional Petronas Sepang, Malaysia, 01 November 2024.
Foto: Pembalap MotoGP asal Italia Francesco Bagnaia
Pembalap MotoGP asal Italia Francesco Bagnaia dari Tim Ducati Lenovo beraksi selama latihan bebas Grand Prix Sepeda Motor Malaysia 2024 di Sirkuit Internasional Petronas Sepang, Malaysia, 01 November 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengatakan, strategi berbeda yang dirancangnya membuahkan kesuksesan setelah ia mendominasi balapan hari pertama MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Jumat (1/11/2024).

Bagnaia memulai sesi latihan bebas 1 dengan menjadi yang tercepat dalam waktu 1 menit 58,795 detik. Pada sesi latihan sore harinya, pembalap yang akrab disapa Pecco itu menajamkan waktunya menjadi 1 menit 57,679 detik.

Baca Juga

“Saya senang dengan hari pertama ini. Kami memiliki strategi yang berbeda dibandingkan pembalap lain karena kami sudah mencoba ban medium di pagi hari dan hasilnya positif," kata Bagnaia, dikutip dari laman resmi Ducati Corse, Jumat (1/11/2024).

"Sore harinya, kami memulai dengan set-up yang memiliki cengkeraman serendah mungkin dan kemudian membangun dari sana, dan berhasil. Pengaturan dasarnya sangat mirip dengan ban baru dan saya sangat senang karenanya," tambahnya.

Strategi ini, kata sang juara bertahan tersebut, adalah untuk meraih poin maksimal di Sprint dan balapan utama di Sepang yang dimainkan pada Sabtu (2/11/2024) dan Ahad (3/11/2024).

Kemenangan di Sepang akan membuatnya memangkas ketertinggalan poin dengan Jorge Martin yang sedang memuncaki klasemen dengan keunggulan 18 poin dalam perebutan juara.

"Tentu saja, tujuan akhir pekan ini adalah meraih poin maksimal sebelum memainkan kartu kami tepat pada ajang terakhir musim ini. Kita lihat saja apakah kami mampu melakukannya," kata pembalap asal Italia itu.

Dengan performa positifnya pada hari pertama, Bagnaia mengatakan potensinya saat ini sangat tinggi untuk mengulangi kejayaan Ducati di Sepang seperti pada 2021 dan 2022.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement