REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) meluncurkan Rumah Quran Lanjut Usia (Lansia) pada acara puncak peringatan Dies Natalis ke 42 Kampus Ungu tersebut.
Salah satu inisiator Rumah Quran Lansia Prof Veny Hadju pada peringatan Dies Natalis di area kampus FKM Unhas Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu menyampaikan bahwa Rumah Quran Lansia hadir untuk memberikan manfaat bagi para lansia yang ingin belajar membaca hingga memaknai Al Quran.
"InsyaAllah, Rumah Quran Lansia ini akan kita bangun di atas tanah seluas 1.700 meter persegi dan akan dilengkapi dengan sebuah masjid," ujar Guru Besar bidang gizi FKM Unhas tersebut.
Dia menyebutkan pembangunan fasilitas umat ini, akan dimulai dari 1 lantai yang membutuhkan anggaran sekitar Rp2,9 miliar. Hanya saja pembangunannya akan dilakukan secara bertahap sesuai kesiapan dana.
Maka dari itu, pada peringatan Dies Natalis FKM Unhas, juga dilakukan lelang buku Prof Razak Thaha yang juga merupakan salah satu guru besar FKM Unhas. Hasil dari lelang ini akan disumbangkan untuk pembangunan Rumah Quran Lansia.
Pada kesempatan ini, Profesor Veny juga menyampaikan perkembangan Yayasan Kesehatan Masyarakat Sahabat Dhuafa.
Saat ini, FKM Unhas juga memiliki sejumlah program keumatan, salah satunya ialah program orangtua asuh yang mana seorang bertanggungjawab terhadap seorang anak dhuafa atau yatim-piatu. Para anak tersebut dibina menjadi penghafal Al Quran dengan kurung waktu setahun untuk bisa menghafal 30 juz.
Saat ini, sedang dibina sekitar 31 orang anak penghafal Al Quran, 21 orang di antaranya adalah perempuan dan 10 lainnya laki-laki.
Selain peluncuran Rumah Quran Lansia, sejumlah kegiatan digelar dalam puncak Dies Natalis ke 42 FKM Unhas, seperti Fun Run 5K, pengumuman hasil lomba olahraga dan seni.