REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester City belum keluar dari masa suram yang diderita sejak awal November lalu. Terbaru, tim asuhan Pep Guardiola takluk 1-2 di kandang Aston Villa, Villa Park, Sabtu (21/12/2024). The Citizens kini menelan kekalahan kesembilan dari 12 pertandingan di semua kompetisi
Gol di kedua sisi lapangan dari Jhon Duran dan Morgan Rogers membuat Villa memegang kendali di kandang sendiri. City hanya mendapatkan sekali gol balasan dari Phil Foden pada waktu tambahan.
Satu kemenangan dalam 12 pertandingan terakhir mereka telah membuat City tersingkir dari Piala Liga Inggris, terancam tersingkir dari Liga Champion, dan mengakhiri harapan mereka untuk meraih gelar Liga Inggris kelima secara beruntun.
Kekalahan keenam di liga musim ini membuat City berada di peringkat enam dengan 27 poin dari 17 pertandingan. Villa melompati mereka ke peringkat lima dengan 28 poin.
“Jika ada momen yang tidak bisa saya pikirkan secara berlebihan, itu adalah saat ini,” kata Guardiola. “Saya mencoba untuk menjadi sederhana, berpegang teguh pada prinsip-prinsip saya dan memberikan kepastian kepada tim."
Ia mengatakan, mengambil sisi positif dan merenung. Ketika melihat para pemain sebelum, selama, setelah pertandingan, dan cara mereka bersikap, Guardiola mengaku bangga.
Hebatnya, jika klub papan bawah Southampton menghindari kekalahan melawan Fulham pada Ahad (22/12/2024), City akan menjadi tim terburuk di Liga Primer sejak 1 November dalam hal poin yang dikumpulkan.
Chelsea dapat memuncaki klasemen, untuk sementara waktu, pada Ahad jika mereka menang atas Everton. Pemuncak klasemen, Liverpool, akan bertanding setelahnya dengan bertandang ke markas Tottenham Hotspur.