Rabu 08 Jan 2025 18:22 WIB

Melaju ke Babak Kedua Malaysia Open 2025, Ginting Tantang Kunlavut

Ginting mengalahkan Lee Chia Hao pada babak pertama Malaysia Open.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Anthony Sinisuka Ginting
Foto: Dok Humas PBSI
Anthony Sinisuka Ginting

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting melaju ke babak kedua atau 16 besar Malaysia Open 2025. Ginting melangkah setelah mengalahkan wakil China Taipei Lee Chia Hao dua gim langsung 21-12 dan 21-18 dalam pertandingan yang berlangsung Rabu (8/1/2025) di Axiata Arena, Kuala Lumpur.

Ginting menjadi satu-satunya wakil tunggal putra yang tersisa. Sebab dalam pertandingan sebelumnya, Jonatan Christie tumbang pada babak pertama setelah kalah dari pemain Prancis Toma Junior Popov dengan skor 8-21, 21-14 dan 24-26.

Baca Juga

Pada babak kedua yang berlangsung besok, Ginting akan menghadapi unggulan kelima asal Thailand Kunlavut Vitidsarn yang pada babak pertama menyingkirkan wakil Prancis Alex Lanier 21-11, 12-21 dan 23-21.

Ginting mengaku senang dengan penampilan kali ini. Sebab, ia bisa mengatasi semua kendala di lapangan terutama di gim kedua ketika bertukar lapangan dan lawan menerapkan strategi baru.

"Saat tertinggal jauh, saya bisa cepat mengantisipasi dengan menerapkan strategi yang tepat untuk bisa menambah poin demi poin. Saya tidak mau membebani diri saya terlalu berat jadi fokusnya hanya mencari cara bermain yang baik, kalaupun kalah, kan masih ada gim ketiga," kata dia.

Ginting mengaku ingin lebih konsisten dalam penerapan strategi, cepat dan tepat membaca perubahan-perubahan lawan maupun kondisi lapangan.

"Ini juga debut saya dengan sponsor apparel baru. Mereka kasih beberapa warna baju tapi saya akhirnya memilih warna hijau karena suka dengan tone-nya, tidak pernah sebelumnya memakai warna ini," ujar dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَقَالَ الَّذِى اشْتَرٰىهُ مِنْ مِّصْرَ لِامْرَاَتِهٖٓ اَكْرِمِيْ مَثْوٰىهُ عَسٰىٓ اَنْ يَّنْفَعَنَآ اَوْ نَتَّخِذَهٗ وَلَدًا ۗوَكَذٰلِكَ مَكَّنَّا لِيُوْسُفَ فِى الْاَرْضِۖ وَلِنُعَلِّمَهٗ مِنْ تَأْوِيْلِ الْاَحَادِيْثِۗ وَاللّٰهُ غَالِبٌ عَلٰٓى اَمْرِهٖ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Dan orang dari Mesir yang membelinya berkata kepada istrinya,” Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, mudah-mudahan dia bermanfaat bagi kita atau kita pungut dia sebagai anak.” Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

(QS. Yusuf ayat 21)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement