Sabtu 18 Jan 2025 13:32 WIB

Terungkap, Alasan di balik Perobohan Pagar Laut

TNI AL merobohkan pagar laut di wilayah perairan Tangerang.

Rep: Noor Alfian/ Red: Muhammad Hafil
Personil TNI AL bersama warga membongkar pagar laut di Perairan Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (18/1/2025). TNI Angkatan Laut bersama dengan nelayan membongkar pagar laut misterius sepanjang 30,16 km di Kabupaten Tangerang, secara manual. Pembongkaran pagar laut dipimpin langsung oleh Komandan Pangkalan Utama AL (Danlantamal) III Jakarta Brigadir Jenderal (Mar) Harry Indarto.
Foto: Republika/Edwin Putranto
Personil TNI AL bersama warga membongkar pagar laut di Perairan Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (18/1/2025). TNI Angkatan Laut bersama dengan nelayan membongkar pagar laut misterius sepanjang 30,16 km di Kabupaten Tangerang, secara manual. Pembongkaran pagar laut dipimpin langsung oleh Komandan Pangkalan Utama AL (Danlantamal) III Jakarta Brigadir Jenderal (Mar) Harry Indarto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan personel TNI AL dikerahkan untuk merobohkan pagar laut di wilayah perairan Tangerang, Sabtu (18/1/2025). Pantauan Republika selama sesi perobohan tersebut, masyarakat tampak antusias.

Ada beberapa masyarakat yang berteriak dari kapalnya secara bersama-sama. 

Baca Juga

"Robohin, robohin, robohin," teriak masyarakat.

TNI AL mengungkap kegiatan perobohan pagar laut hari ini ditargetkan sejauh 2 km dari 30 km pagar yang ada. Kegiatan tersebut juga melibatkan masyarakat dan nelayan sekitar. 

Sementara dari TNI AL personel yang dilibatkan berasal dari gabungan dari Marinir, Satkopaska, Diskes, Pomal dan dislambayer. 

Danlantamal III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto mengungkapkan sosok di balik perobohan itu. Menurutnya, perintah pencabutan pagar laut yang sempat menjadi sorotan masyarakat adalah perintah presiden Prabowo Subianto. Ia mengatakan pencabutan tersebut karena adanya keluhan masyarakat karena terganggu aktivitasnya akibat pagar laut. 

"Yang lebih penting kita melibatkan masyarakat, karena memang ini untuk kepentingan masyarakat. Kami hadir di sini atas perintah dari Presiden Republik Indonesia melalui Kepala Staf Angkatan Laut untuk membuka ada akses terutamanya bagi para nelayan yang akan melaut," katanya.

Disinggung soal isi Perintah tersebut secara rinci, pihaknya mengatakan hal yang serupa. 

"Perintah secara langsung Presiden melalui Bapak Kepala Staf Angkatan Laut yang utama yang saya ungkap, buka akses terutamanya untuk nelayan keluar masuk, untuk beraktifitas," katanya. 

photo
Nilai Kerugian Ekonomi Akibat Pagar Laut - (Infografis Republika)

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement