Sabtu 15 Feb 2025 09:01 WIB

Labuan Bajo Bisa Dikunjungi Lebih Banyak Pelancong, Asal Strategi ini Ditempuh

Labuan Bajo menjadi destinasi wisata dunia.

 Orang-orang berdiri di atas bukit untuk menunggu matahari terbit di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Foto: AP Photo/Achmad Ibrahim
Orang-orang berdiri di atas bukit untuk menunggu matahari terbit di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siapa yang tak tahu Labuan Bajo di NTT. Ini adalah destinasi wisata pesisir super indah. Warna air pantainya biru yang membuat siapapun wisatawan di sana dapat melihat dasar lautnya yang indah.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat (Mabar) melalui Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan setempat mendorong pemilik agen perjalanan (tour agent) agar membuka kantor di Labuan Bajo sehingga berkontribusi untuk peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).

Baca Juga

"Sehingga tidak ada kesan mereka (travel agent) datang ke sini untuk dapat rezeki, namun tidak ada kontribusi bagi daerah ini," kata Kepala Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Barat Stefanus Jemsifori dihubungi di Labuan Bajo, Jumat.

Ia menambahkan pemerintah daerah menemukan banyak agen perjalanan wisata yang berasal dari luar wilayah Nisa Tenggara Timur (NTT), bahkan berada di luar negeri.

"Banyak kejadian di lapangan hampir kurang bisa dipastikan data wisatawan yang datang dari mana, di sini aktivitas berapa hari dan di mana saja, kami kesulitan tahu karena agen tour yang jual paket wisata, dan pihak kapal hanya tahu menerima tamu, segala transaksi dan lainnya diatur oleh tour agent yang tidak berkantor di sini," katanya.

Ia menjelaskan pemerintah daerah menjamin kemudahan bagi agen perjalanan untuk berkantor di Labuan Bajo karena tidak hanya berdampak pada peningkatan PAD dari sektor pajak atau retribusi, namun dapat membuka lapangan pekerjaan bagi warga lokal.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement