Sabtu 01 Mar 2025 15:51 WIB

Pembentukan SPIL Research Center Diharapkan Jadi Model Kerja Sama Industri-Akademisi

Kolaborasi ini bertujuan untuk mentransformasi hasil penelitian akademis.

Pembentukan SPIL Research Center Diharapkan Jadi Model Kerja Sama Industri-Akademisi
Foto: Dok Republika
Pembentukan SPIL Research Center Diharapkan Jadi Model Kerja Sama Industri-Akademisi

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA – PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) resmi menjalin kerja sama strategis dengan Universitas Ciputra Surabaya melalui peluncuran SPIL Research Center (SRC), Kamis (27/2/2025). Kolaborasi ini bertujuan untuk mentransformasi hasil penelitian akademis menjadi solusi konkret yang dapat mendukung kemajuan industri dan pengembangan ekonomi.

Director of Human Capital & Corporate Affairs PT SPIL, Ang Harry Tjahjono, menekankan pentingnya menjembatani kesenjangan antara dunia akademis dan industri.

Baca Juga

"Melalui SRC, kami ingin mengubah paradigma riset yang selama ini lebih banyak berhenti di jurnal akademik. Kami berkomitmen mengimplementasikan hasil penelitian mahasiswa dan dosen menjadi solusi yang applicable untuk kebutuhan bisnis secara riil," ujar Ang Harry Tjahjono.

Ia menambahkan bahwa PT SPIL memiliki ketertarikan khusus pada pengembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) dan peningkatan sistem operation management yang dapat meningkatkan efisiensi perusahaan.

Sementara itu, Rektor Universitas Ciputra Surabaya, Yohannes Somawiharja, mengungkapkan bahwa kerja sama ini merupakan wujud komitmen institusinya dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya kaya teori, namun juga mampu memberikan solusi nyata bagi kebutuhan industri saat ini.

"Kami tidak ingin menjadi institusi yang hanya memproduksi jurnal penelitian tanpa dampak praktis. Melalui kerja sama dengan PT SPIL, kami ingin memastikan bahwa pengetahuan akademis yang dihasilkan dapat diaplikasikan langsung dan memberikan nilai tambah bagi sektor industri," ungkapnya.

Yohannes menekankan bahwa kerja sama ini akan memberikan kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari tantangan nyata di industri logistik dan pengiriman.

"Segera setelah peresmian ini, tim kami akan melakukan assessment di PT SPIL untuk mengidentifikasi area-area yang dapat menjadi fokus riset bersama. Kami yakin kolaborasi ini akan menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi kedua belah pihak dan masyarakat luas," ujarnya.

Pembentukan SPIL Research Center diharapkan menjadi model kerja sama industri-akademia yang dapat direplikasi oleh institusi pendidikan dan perusahaan lain di Indonesia. Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong kolaborasi triple helix antara akademisi, industri, dan pemerintah untuk mempercepat inovasi dan pertumbuhan ekonomi nasional.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement