Rabu 07 May 2025 13:50 WIB

Negara Islam Ini Peringkat ke-3 Dunia Donasi Organ Terbanyak, Jumlahnya Terus Naik

Donasi organ orang meninggal di Arab Saudi terus meningkat.

Ilustrasi operasi. Donasi organ orang meninggal di Arab Saudi terus meningkat.
Foto: Freepik
Ilustrasi operasi. Donasi organ orang meninggal di Arab Saudi terus meningkat.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH— Arab Saudi berada di peringkat ketiga di seluruh dunia dalam indeks Global Observatory on Donation and Transplantation (GODT) untuk donasi organ hidup pada 2024. 

Menurut data dari Pusat Transplantasi Organ Saudi, negara ini mencatat 1.706 transplantasi donor hidup tahun lalu.

Baca Juga

Termasuk 1.284 transplantasi ginjal dan 422 transplantasi hati parsial. Selain itu, transplantasi donor yang sudah meninggal meningkat 12,3 persen, dengan 393 organ yang ditransplantasikan dari donor yang sudah meninggal selama periode yang sama.

Sebagai bagian dari upayanya untuk meningkatkan infrastruktur donasi organ, Arab Saudi meluncurkan platform digital Athar selama Konferensi Transplantasi Organ Saudi.

Platform ini bertujuan untuk menyederhanakan proses donasi dan transplantasi, meningkatkan pencocokan donor-penerima dengan menggunakan teknologi AI, dan meningkatkan koordinasi di seluruh lembaga kesehatan.

Jumlah total individu yang terdaftar untuk mendonasikan organ mereka setelah kematian telah mencapai sekitar 540 ribu.

Hal ini mencerminkan meningkatnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya donasi organ dan perannya dalam menyelamatkan nyawa. 

BACA JUGA: Terungkap Ayat Alquran Ini Sebut Api yang Bakar Israel adalah Tentara Allah SWT?

Pusat Transplantasi Organ Saudi saat ini mengawasi 30 program transplantasi organ yang terakreditasi di seluruh Kerajaan dan terus memperluas penjangkauan masyarakat dan inisiatif pendidikan donor.

Dalam konteks terkait, selama Konferensi Transplantasi Saudi, Arab Saudi meluncurkan Athar, sebuah platform digital untuk donasi dan transplantasi organ, yang meningkatkan dan meningkatkan kualitas proses donasi dan transplantasi.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement