Senin 26 May 2025 19:23 WIB

Halal Corner Sebut Ayam Goreng Widuran Solo Lalai dan Langgar Hak Konsumen

Ayam Goreng Widuran Solo selama ini klaim makanannya halal.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Muhammad Hafil
Ayam Goreng Widuran Solo memakai bahan baku non-halal. Diduga kuliner legendaris yang sudah beroperasi selama 53 tahun tersebut memakai minyak babi.
Foto: Tangkapan Layar/Instagram
Ayam Goreng Widuran Solo memakai bahan baku non-halal. Diduga kuliner legendaris yang sudah beroperasi selama 53 tahun tersebut memakai minyak babi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pegiat Halal sekaligus Founder Halal Corner, Aisha Maharani, menyayangkan ketidakjujuran rumah makan Ayam Goreng Widuran Solo yang ternyata menggunakan bahan baku non halal. Padahal selama puluhan tahun, restoran legendaris yang berdiri sejak 1973 ini mengklaim makanan yang dijualnya sudah halal. 

Aisha menilai kasus ini sebagai bentuk kelalaian besar terhadap prinsip transparansi dan kejujuran dalam penyajian makanan, terutama kepada konsumen muslim. 

Baca Juga

"Dalam konteks konsumen Muslim, kehalalan makanan bukan hanya preferensi pribadi, melainkan prinsip agama yang wajib dijaga," kata Aisha saat dihubungi Republika, Senin (29/5/2025). 

Ia menyatakan bahwa penggunaan minyak babi dalam makanan yang diklaim halal merupakan pelanggaran hak konsumen, dan telah menyebabkan keresahan serta kekecewaan besar di kalangan masyarakat muslim. Terlebih lagi, label "non halal" baru dipasang setelah kasus ini viral di media sosial. 

"Label non-halal yang baru muncul setelah kasus ini viral, jelas tidak cukup untuk menutup dampak bertahun-tahun konsumsi tanpa kesadaran penuh dari pelanggan," kata Aisha. 

Ia menambahkan, praktik seperti ini berpotensi melanggar Undang-undang Perlindungan Konsumen dan Undang-undang Jaminan Produk Halal di Indonesia. Kedua regulasi itu, menjamin hak konsumen untuk mengetahui kejelasan produk yang mereka konsumsi. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement