REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) Setjen Kemenhan RI, Brigjen Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang mengatakan, pihaknya telah menginvestigasi dugaan peretasan laman resmi Kemenhan. Frega mengimbau masyarakat jangan sampai terpengaruh dengan informasi peretasan tersebut lantaran belum dapat dipastikan kebenarannya.
"Kemhan saat ini sedang melakukan investigasi bersama tim teknis keamanan siber dan satuan kerja terkait," kata Frega saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (9/6/2025). Dia juga meminta masyarakat untuk menunggu informasi resmi lebih lanjut dari Kemenhan terkait peretasan tersebut.
Di sisi lain, Frega memastikan, jajarannya profesional dalam melindungi data-data pribadi yang ada di laman Kemenhan. "Kemhan menegaskan komitmennya dalam menjaga kerahasiaan data sesuai Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi, serta akan mengambil langkah penguatan sistem," jelas Frega.