REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah Arab Saudi dalam laga Grup F Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda menyerah dengan skor tipis 2-3 di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB.
Meski kalah, peluang Indonesia untuk lolos masih terbuka, asalkan mampu meraih kemenangan pada laga berikutnya melawan Irak.
Pelatih Patrick Kluivert melakukan beberapa perubahan di babak kedua untuk meningkatkan intensitas serangan. Beckham Putra yang kurang menonjol di paruh pertama digantikan oleh Eliano Reijnders saat jeda babak. Namun, tekanan dari Arab Saudi justru semakin meningkat.
Menit ke-53, Kevin Diks diganjar kartu kuning setelah melanggar Feras Albrikan di dekat kotak penalti. Tendangan bebas dari posisi berbahaya itu masih bisa diblok barisan pertahanan Indonesia. Tiga menit berselang, kiper Maarten Paes melakukan penyelamatan gemilang, menggagalkan sundulan Albrikan yang mengarah ke pojok gawang.
Namun ketangguhan Paes akhirnya jebol lagi pada menit ke-62. Tendangan pemain bernomor punggung tujuh Arab Saudi sempat ditepis, tetapi bola liar disambar Feras Albrikan yang tanpa ampun menembak ke gawang. Skor berubah 3-1 untuk keunggulan Arab Saudi.
Kluivert kemudian memasukkan Ole Romeny dan Thom Haye untuk menambah daya gedor. Perubahan itu membuat serangan Indonesia lebih hidup. Pada menit ke-80, Ole nyaris memperkecil ketertinggalan setelah menerima umpan matang dari Reijnders. Namun bola sontekannya masih tepat ke pelukan kiper Nawaf Al Aqidi.
Indonesia tak menyerah. Menit ke-84, Thom Haye mengeksekusi tendangan bebas yang mengarah tepat ke gawang, tetapi kembali digagalkan kiper Arab Saudi. Dua menit kemudian, Maarten Paes melakukan penyelamatan krusial saat menghadapi situasi satu lawan satu dengan penyerang lawan.
Drama terjadi pada menit ke-88. Indonesia mendapat penalti setelah wasit meninjau VAR dan memutuskan bahwa Nawaf Bu Sahl melakukan handball di kotak terlarang. Kevin Diks kembali menjadi algojo dan sukses menaklukkan kiper Al Aqidi untuk kedua kalinya. Skor berubah menjadi 2-3.
Memasuki tambahan waktu sembilan menit, tensi pertandingan semakin tinggi. Pemain pengganti Arab Saudi, Mohammed Kanno, diganjar kartu kuning karena memperlambat permainan. Protes keras yang dilakukannya justru berbuah kartu kuning kedua, membuat tuan rumah bermain dengan 10 orang hingga laga usai.
Meski gagal membawa pulang poin, perjuangan skuad Garuda mendapat apresiasi karena mampu memberi perlawanan ketat di markas salah satu raksasa Asia. Indonesia kini wajib menang melawan Irak pada laga kedua, Ahad (12/10/2025) pukul 02.30 WIB, untuk menjaga asa menuju Piala Dunia 2026. Jika kalah, peluang Indonesia dipastikan tertutup.