Selasa 05 Mar 2013 10:15 WIB

Google Chrome Mulai Ancam Microsoft Windows

Chromebook.
Foto: theverge.com
Chromebook.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sistem operasi komputer bersumber terbuka Google Chrome diperkirakan mulai mengancam keberadaan komputer-komputer personal (PC) bersistem operasi Microsoft Windows.

The Wall Street Journal melaporkan Google akan mempunyai sumber pendapatan baru setelah kesuksesan perusahaan Larry Page itu di sistem operasi perangkat-perangkat komunikasi genggam (mobile) dengan Android.

"Sementara, pada (produk komputer) desktop, Microsoft dan Intel masih membuat keuntungan besar meskipun penjualan PC menurun. Tapi, seperti Android mengancam Apple, sistem operasi Google Chrome juga dapat melahap keuntungan perangkat komputer," sebut Rolfe Winkler.

Kehadiran Google Chromebook dilatarbelakangi pemakaian komputer untuk perambahan Internet. Berbeda dengan iPad Apple, Chromebook menyediakan panel ketik agar pengguna dapat memproduksi dan mengkonsumsi teks lebih mudah.

Perangkat Google Chromebook menjadi pesaing komputer Microsoft-Intel karena sistem operasi Chromebook gratis dan menggunakan prosesor-prosesor murah seperti merek Samsung.

Beberapa produsen komputer Chromebook juga tidak memberikan ruang penyimpanan digital Internal dan justru menyediakan penyimpanan file berbasis cloud seperti Google Drive atau Dropbox.

Namun, Google mendapatkan keuntungan dengan sistem operasi gratisan itu dengan mempromosikan layanan pencarian di perangkat-perangkat Chromebook.

Google telah bekerjasama dengan sejumlah produsen komputer global untuk menghadirkan laptop Chromebook di pasaran seperti HP, Lenovo, Samsung, dan Acer.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement