Kamis 18 Nov 2010 19:34 WIB

Fokus ke Symbian, Nokia Belum Tertarik Android

Promo keandalan Symbian 3
Foto: Nokia
Promo keandalan Symbian 3

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sekalipun sistem operasi Android mulai marak, Nokia rupanya tidak bergeming. Pabrikan ponsel terkemuka di dunia ini justru fokus pada pengembangan Symbian dan MeeGo untuk sistem operasi smartphone terbaru.

''Setelah Symbian 3, kami tengah mengembangkan generasi baru (next generation) Symbian ang dikenal dengan Symbian 4,'' kata  Kenny Mathers, Head Developer Relations, Marketing Forum Nokia, APAC, di Jakarta.

Bukan lantara Symbian atau MeeGo yang menjadikan Nokia enggan menggunakan Android untuk ponselnya. Ekosistem yang dikembangkan Nokia, tampaknya juga semakin menutup peluang pabrikan ponsel ini mengadopsi Android.

Pengembangan device, dalam konteks Nokia, tidak identik dengan sistem operasi saja. Ia memiliki relasi dengan elemen-elemen lain, seperti service yang dikembangkan Nokia dan developer atau pengembang aplikasi yang didorong untuk memperkaya services.

Sejauh ini, Symbian dan MeeGo merupakan sistem operasi yang dikembangkan mampu mengakomodasi service yang dikembangkan dalam jangka panjang. Di sisi lain, sistem operasi yang dikembangkan juga harus mengakomodasi kreativitas pada pengembangan aplikasi (developer).

Nokia, melalui Ovi Store, memang tengah memantapkan ekosistem. Melalui Ovi Store, Nokia mengoptimalkan layanan kepada para pelanggan, dengan menyediakan berbagai aplikasi, konten hingga layanan seperti messaging dan chatting.

Pada saat yang sama mal virtual ini digunakan untuk berinteraksi dengan para pengembang aplikasi. Para pengembang aplikasi bisa memanfaatkan Ovi Store untuk mempublikasikan kreativitas mereka. Nokia sendiri terus mendorong pengembang aplikasi berkreasi dan meningkatkan produktivitas mereka melalui serangkaian pendekatan, seperti pelatihan, inkubasi, termasuk dukungan pembiayaan.

Wajar jika Nokia kemudian enggan menggunakan sistem operasi terbaru seperti Symbian, karena mempertimbangan faktor services dan developer tadi. Pasalnya, mengakomodasi sistem operasi baru berarti harus melakukan penyesuaian terhadap ekosistem yang tengah dikembangkan. Paling tidak, Nokia harus menyediakan investasi, agar sistem operasi baru bisa diintegrasikan dalam ekosistemnya.

Klaim bahwa Android mampu menekan harga smartphones, rupanya juga tidak menggoyahkan Nokia. '' Dengan Symbian, harga smartphone juga cenderung menurun,'' kilah Kenny.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement