Kamis 16 May 2024 15:59 WIB

Android 15 Hadirkan Fitur yang Bisa Mempersulit Pencuri Ponsel Mengakses Data

Android 15 memerlukan otentikasi ekstra saat mencoba mengubah pengaturan keamanan.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Friska Yolandha
Theft Detection Lock adalah fitur Android 15 teranyar yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memdeteksi pencurian ponsel dan menguncinya.
Foto: Freepik
Theft Detection Lock adalah fitur Android 15 teranyar yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memdeteksi pencurian ponsel dan menguncinya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Miliaran ponsel Android akan mendapatkan tools baru yang dapat mempersulit pencuri ponsel mengakses data pengguna. Peluncuran fitur keamanan di software seluler 2024 ini bersamaan dengan kehadiran Android 15 beta kedua pada Rabu.

Theft Detection Lock adalah fitur Android 15 teranyar yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memdeteksi pencurian ponsel dan menguncinya. Google mengatakan bahwa algoritmanya dapat mendeteksi gerakan-gerakan yang terkait dengan situasi pencurian, seperti gerakan tiba-tiba saat ponsel dicuri dan dilarikan dengan berkendara atau lainnya.

Baca Juga

Jika ponsel Android 15 menunjukkan salah satu dari situasi ini, layar ponsel akan segera terkunci, sehingga lebih sulit bagi pencuri untuk mengakses data pengguna.

Adapun Fitur Remote Lock cadangan memungkinkan pengguna mengunci ponsel dengan cepat jika seseorang berhasil mencurinya tanpa memicu Theft Detection Lock. Dengan Remote Lock, pengguna dapat mengunci layar ponsel dari jarak jauh dari perangkat apapun hanya dengan menggunakan nomor telepon dan menyelesaikan tantangan keamanan dengan cepat.