Kamis 24 Feb 2011 18:09 WIB

Fujitsu Slate Q550, Membidik Segmen Korporat

Fujitsu Slate Q550
Fujitsu Slate Q550

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Fujitsu memperkenalkan keluarga Slate terbaru, Stylistic Q550. Tablet yang mengusung display antisilau berdiameter 10.1 inci ini bekerja dengan sistem operasi Windows Mobile 7.

Tablet ini dirancang untuk segmen korporat. Tablet ini menawarkan mobile data entry yang lebih mudah dengan menggabungkan beberapa multiple touch interface dengan input dan bertekanan-sensitif.

Q550 secara otomatis mengenali saat pengguna bekerja dengan pena, yang memungkinkan mereka mengistirahatkan tangan mereka pada layar saat menulis.  Perangkat lunak pengenalan menulis tangan yang tertanam didalamnya mengkonversi input ke teks. Saat pena tidak digunakan, PC slate secara otomatis mengatur ulang ke interface sentuh.

"Banyak PC slate di pasar saat ini merupakan mainan yang menyenangkan, tetapi mereka tidak memenuhi kebutuhan bisnis dan keamanan yang membuat perusahaan merangkul teknologi komputasi mobile terbaru,'' kata Lim Teck Sin, Vice President, Product Marketing and Engineering, Fujitsu PC Asia Pacifik.

Untuk meningkatkan kinerjanya, Fujistu membenamkan prosesor Intel Atom 'Oak Trail' Menurut Doug Davis, Vice President and General Manager of the Netbook and Tablet Group, Intel, prosesor Atom memberikan pengalaman multi-tasking yang banyak bagi para pelaku bisnis dengan fungsionalitas seperti PC dan daya tahan baterai sepanjang hari bagi para profesional yang aktif bepergian.

Fujitsu juga meningkatkan manajemen teks dengan  mengintegrasikan teknologi Nuance T9 Trace dan XT9. Integrasi ini menjadikan input teks yang lebih cepat dan lebih mudah pada keypad virtual.

Q550 juga diklaim hemat energi. Ini dimungkinkan karena teknologi yang dikembangkan Fujistu mampu memanfaatkan sepenuhnya fungsionalitas power supply control, sehingga pengoperasian menjadi lebih mudah dsan baterai menjadi lebih tahan lama

Untuk sistem security, Fujitsu menggabungkan berbagai teknologi – seperti autentikasi fingerprint, smart card reader, security chip, dan SSD terenkrip. Sinergi antarteknologi mampu menghadirkan sistem keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan produk sejenis.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement