REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANSISCO -- Pendapatan dari penjualan smartphone boleh jadi menurun bagi perusahaan-perusahaan teknologi kebanyakan. Tapi nampaknya tidak bagi Apple.
Seperti dikutip VOA dari Associated Pers, analis memperkirakan laporan penjualan yang memuaskan dari raksasa teknologi tersebut saat mengumumkan laporan keuangan kuartalannya, Selasa (21/7). iPhone keluaran Apple tetap populer, sementara pembuat ponsel lainnya menyaksikan permintaan bagi produk mereka menurun
Ada beberapa alasan yang membuat iPhone tetap melaju kencang di tengah jalur padat pasar smartphone. Salah satunya adalah keputusan mereka menggunakan layar lebih lebar pada perangkat terbaru, iPhone 6 dan iPhone 6 Plus.
Pengguna menggunakan smartphone untuk mengakses jejaring sosial, bermain games, melihat foto - lebih sering daripada menggunakan smartphone untuk melakukan panggilan telepon. Dan bagi aktivitas-aktivitas tersebut, orang menginginkan layar yang lebih lebar.
Sejumlah analis mengatakan studi mereka menemukan bahwa banyak di antara pembeli iPhone baru adalah orang yang beralih dari ponsel Android, seperti diperkirakan oleh CEO Apple Tim Cook.
Banyak konsumen tertarik dengan piranti Android dalam beberapa tahun terakhir karena layarnya yang lebar, tapi keputusan Apple untuk memperlebar layar iPhone mampu meyakinkan pengguna Android untuk beralih, ujar Ryan Reith, yang memantau penjualan smartphone bagi lembaga riset IDC.
Apple menjual 47 juta unit iPhone pada kuartal terakhir, 34 persen lebih tinggi dibanding setahun sebelumnya, menurut analis dalam FactSet.
Baca selanjutnya: Ponsel Samsung Laris, Namun iPhone Lebih Menguntungkan