REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Warga gaza masih bersuka cita memperingati Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada 4 Oktober tahun ini. Mereka masih menemukan alasan untuk merayakan hari suci yang juga diperingati seluruh umat Muslim di dunia.
Idul Adha tahun ini mencapai puncaknya dan menarik lebih dari dua juta jamaah haji dari seluruh dunia. Di Gaza, masih ada harapan di tengah puing-puing bangunan bekas perang.
Pengguna Twitter mulai saling berbagi gambar tentang suasana di Gaza, seperti di pasar dan jalan. Mereka saling berbagi ucapan selamat dan menggunakan hashtags #GazaEid dan # غزة_بدها_تعيد (artinya, Gaza ingin merayakan Idul Adha).
Dilansir dari Global Voice Online, Sabtu (4/10), lebih dari 50 hari serangan Israel, sebanyak 2.137 warga negara Palestina tewas. Sebagian dari mereka adalah warga sipil, termasuk 577 anak-anak, dan melukai setidaknya 10.870 orang.
Serangan itu telah memberi pengaruh nyata bagi perekonomian Gaza. Hampir tidak ada infrastruktur sipil yang tidak rusak. Lebih dari 18 ribu rumah hancur, 100 skeolah, 50 pusat kesehatan, dan 17 rumah sakit.