REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jupiter merupakan planet terbesar di Tata Surya dengan jarak yang sangat jauh dari Bumi. Namun Jupiter bukanlah planet yang bisa dikunjungi manusia, meski planet tersebut sangat indah dipandang.
Sebenarnya NASA telah mengirim Pesawat ruang angkasa Juno untuk berputar-putar di sekitar Jupiter. Juno pun sering kali menghasilkan gambar planet yang menakjubkan. Snapshot terbaru menghasilkan gambar yang sangat indah, dan mungkin layak untuk menjadi gambar layar di desktop.
Dilansir dari laman BGR Rabu (4/7), Foto itu memamerkan ujung selatan Jupiter, mengungkapkan sabuk menakjubkan yang membungkus planet ini bersama dengan badai berputar yang telah menjadi begitu ikonik.
Anda mungkin berpikir bahwa 71.293 kilometer (KM) terdengar seperti jarak yang buruk untuk mengambil foto. Tetapi kamera Juno yang canggih, dan ukuran Jupiter yang besar dengan cepat membuktikan gambar yang apik.
Gambarnya sangat rinci, memungkinkan Anda untuk melihat banyak detail dalam awan badai berputar dan band berwarna cerah.
Foto-foto seperti ini telah menjadi hal yang biasa bagi NASA saat Juno memasuki orbit di sekitar planet pada Juli 2016. Namun memang masih banyak yang tidak diketahui tentang Jupiter itu sendiri.
Baru-baru ini para ilmuwan menemukan seberapa dalam sistem cuaca planet ini, yang membentang sejauh 200 mil dari puncak awan. Apa yang ada di bawah masih menjadi topik perdebatan, dengan para peneliti setuju bahwa beberapa jenis permukaan yang keras harus ada, namun sayang masih sedikit data tentang bagaimana bentuknya.