
Rabu , 20 Jul 2016, 16:56 WIB
Turki Blokir Wikileaks

Rabu , 11 May 2016, 07:02 WIB
Kucing Julian Assange Miliki Akun Twitter

Kamis , 04 Feb 2016, 20:46 WIB
Wikileaks' Assange says to leave Ecuador embassy

Kamis , 04 Feb 2016, 16:17 WIB
Jika Banding Ditolak, Pendiri WikiLeaks Rela Ditangkap Polisi

Kamis , 15 Oct 2015, 20:42 WIB
Karakter Assange Muncul di Edisi Baru Komik Asterix

Rabu , 26 Aug 2015, 15:31 WIB
Mata-matai Jepang, Obama Menyesal

Rabu , 05 Aug 2015, 15:44 WIB
Diduga Dimata-matai, Jepang Minta AS Selidiki Kebenarannya

Selasa , 04 Aug 2015, 06:30 WIB
AS Disebut Mata-Matai, Ini Tanggapan Pemerintah Jepang

Jumat , 31 Jul 2015, 19:41 WIB
Wikileaks: AS Matai-Matai Pemerintah dan Perusahaan Jepang

Jumat , 31 Jul 2015, 17:11 WIB
Wikilieaks: AS Sadap Pejabat dan Konglomerat Jepang

Ahad , 12 Jul 2015, 20:45 WIB
Ini Empat Rekomendasi Raja Arab Saudi terkait Ahmadiyah di Indonesia

Ahad , 12 Jul 2015, 20:32 WIB
Wikileaks: Arab Saudi Berperan Setop Penyebaran Ahmadiyah di Indonesia

WikiLeaks: NSA Sadap Merkel Bertahun-tahun
REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Sebuah laporan terbaru WikiLeaks akan membuat hubungan Amerika Serikat dan Jerman di ujung tanduk. Pada Rabu (8/7), WikiLeaks melaporkan Badan Keamanan Nasional AS (NSA) telah menyadap telepon Kanselir Jerman selama bertahun-tahun.NSA juga menyadap penasihat-penasihat terdekat Merkel, memata-matai stafnya dan pendahulunya selama bertahun-tahun. Laporan tersebut mengatakan pengintaian tersebut terjadi lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya."Nama-nama itu terkait...

Rabu , 24 Jun 2015, 14:54 WIB
AS Bantah Informasi Wikileaks

Rabu , 24 Jun 2015, 14:39 WIB
Wikileaks Ungkap AS Matai-matai Tiga Presiden Prancis

Rabu , 24 Jun 2015, 07:15 WIB
Wikileaks: AS Mata-Matai Tiga Presiden Prancis

Rabu , 24 Jun 2015, 06:36 WIB
AS Juga Sadap Francois Hollande.

Rabu , 24 Jun 2015, 05:33 WIB
AS Sadap Dua Presiden Prancis

Kamis , 20 Nov 2014, 20:39 WIB
Swedish appeals court upholds Assange detention
Selasa , 19 Aug 2014, 17:30 WIB
Assange akan Tinggalkan Kedubes Ekuador
Selasa , 05 Aug 2014, 16:00 WIB
Australia Sudah Membantah

Senin , 04 Aug 2014, 18:10 WIB
BI Soal Wikileaks, Tak Terkait dengan Mega dan SBY

Senin , 04 Aug 2014, 16:43 WIB
Presiden Minta KPK Kerja Sama dengan Australia Soal Tuduhan Wikileaks

Senin , 04 Aug 2014, 14:34 WIB
Presiden Minta KPK Bekerja Sama dengan Australia
Senin , 04 Aug 2014, 13:00 WIB
PM Australia Harus Minta Maaf

Australia Harus Meminta Maaf Secara Resmi kepada Indonesia
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar hukum internasional Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana, menyatakan Pemerintah Australia harus secara resmi meminta maaf kepada Pemerintah RI terkait tuduhan korupsi kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Megawati Soekarnoputri."Perdana Menteri Tony Abbott harus meminta maaf secara resmi kepada pemerintah RI terkait tuduhan korupsi Wikileaks kepada Presiden SBY dan Ibu Megawati," tutur Hikmahanto saat dihubungi...

Jumat , 01 Aug 2014, 16:46 WIB
Ungkap Korupsi Pencetakan Uang, KPK Bangun Komunikasi dengan AFP

Jumat , 01 Aug 2014, 16:20 WIB
KPK Minta Australia Hargai Klarifikasi SBY

Jumat , 01 Aug 2014, 12:30 WIB
SBY: Berita Wikileaks Menyakitkan

Kamis , 31 Jul 2014, 23:46 WIB
Diberitakan Terlibat Korupsi, SBY: Judulnya Seram

Kamis , 31 Jul 2014, 23:04 WIB
Soal Wikileaks, SBY Minta KPK Dengarkan Keluhannya

Kamis , 31 Jul 2014, 18:41 WIB
In Picture: Presiden SBY Bantah Tuduhan Korupsi Wikileaks

Kamis , 31 Jul 2014, 18:17 WIB
Soal Berita Korupsi Wikileaks, SBY: Tidak Ada Klarifikasi ke Saya

Kamis , 31 Jul 2014, 16:19 WIB
PDI Perjuangan Klarifikasi Tuduhan Wikileaks Kepada Megawati

Kamis , 31 Jul 2014, 16:08 WIB