Rabu 18 Oct 2017 23:00 WIB

HNW: Pilpres 2019 Jangan Hanya Munculkan Capres '4 L'

Red: Bayu Hermawan
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid.
Foto: mpr
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid berharap pemilihan presiden (Pilpres) 2019 berlangsung semarak dan menghadirkan banyak Capres alternatif kepada rakyat. Dengan begitu, rakyat tidak disajikan oleh Capres yang hanya '4L' atau "loe lagi-loe lagi".

Pria yang akrab disapa HNW itu mengatakan, syarat agar Pilpres berlangsung semarak adalah jika ambang batas pengajuan calon presiden atau presidential threshold (PT) yang digunakan adalah nol persen. "Tentu akan lebih semarak kalau nol persen, akan menghadirkan alternatif dan harapan baru bagi rakyat Indonesia, tidak hanya kemudian '4 L' (loe lagi-loe lagi)," katanya, Selasa (17/10).

Hidayat mengatakan, dengan munculnya Capres-capres alternatif, maka rakyat juga akan semakin bergairah menggunakan hak pilihnya. Sebaliknya, jika PT sebesar 20 persen, dikhawatirkan antusias warga berkurang, karena kemungkinan munculnya Capres baru tidak akan terbuka lebar.

"Tapi kalau hanya itu-itu lagi, saya khawatir justru yang menang nanti itu Golput. Kita ingin yang menang demokrasi dan rakyat Indonesia, yang berpartisipasi dengan dihadirkannya alternatif-alternatif calon presiden," ujarnya.

HNW melanjutkan, jika pada akhirnya PT 20 persen diterapkan, maka ia memprediksi hanya ada maksimal tiga pasangan Capres saja yang berlaga di Pilpres.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement