REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Kesuksesan film Men in Black: International tampaknya melambat bahkan mandek di Amerika Utara. Film yang dibintangi Chris Hemsworth dan Tessa Thompson itu hanya mencapai 26 juta dolar AS atau sekitar Rp 373 milliar. 

Dilansir di Canoe, Ahad (16/6), film keempat dari waralaba komedi fiksi ilmiah itu tampil di bawah ekspektasi. Film itu hanya meraup tak lebih dari 30 juta dolar AS atau setara Rp 430 milliar di 4.224 lokasi.

Padahal, tiga film Men In Black sebelumnya, yang dibintangi Will Smith dan Tommy Lee Jones, semuanya mencetak akhir pekan debut Amerika Utara yang fantastis. Ketiganya meraup keuntungan lebih dari 50 juta dolar AS atau setara Rp 717 milliar pada 1997, 2002, dan 2012 lalu. 

Men in Black: International memasang pasangan Chris Hemsworth dan Tessa Thompson sebagai agen bersetelan hitam. Mereka berurusan dengan serangkaian serangan alien yang membingungkan di Bumi.

Seiring dengan tak berkembangnya keuntungan, para pengulas juga tidak terkesan. Mereka hanya memberikan film skor 25 persen di Rotten Tomatoes.

Menurut perkiraan, Men in Black: International akan mendapatkan pendapatan bruto terendah dari gelar juara pertama sejak akhir pekan kedua Shazam!. Film Shazam! memimpin 12-14 April dengan 24,5 juta dolar AS atau Rp 358 milliar.  Film, yang juga dibuka di sebagian besar pasar asing, meraup 110 juta dolar AS atau setara sekitar Rp 1,5 triliun.