Diet Anda Bisa Gagal karena Delapan Hal Ini
Makanan kaya protein penting dikonsumsi saat sarapan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memiliki berat badan ideal dan sehat menjadi dambaan hampir semua orang. Untuk mencapai itu, banyak orang memilih menjalankan metode diet dan olahraga rutin.
Namun, tak sedikit dari mereka masih kesulitan menurunkan berat badan walau sudah diet dan rutin olahraga. Dilansir di laman Eat This Not That pada Ahad (7/11), berikut delapan hal yang bisa menggagalkan program diet Anda:
1. Tidak mengonsumsi protein saat sarapan
Pelatih kebugaran, Anthony Coffey, mengatakan 90 persen kliennya yang gagal menurunkan berat badan adalah mereka yang melewatkan protein saat sarapan. Makanan kaya protein penting dikonsumsi saat sarapan karena bisa meningkatkan kinerja metabolisme. “Ini juga mengurangi hasrat makan, gangguan mood, stres, dan tingkat kelelahan setiap hari, semua hal yang memicu kenaikan berat badan,” kata dia.
2. Kurang bersyukur
Pola pikir sangat penting untuk tujuan Anda. Direktur Bang Fitness dari Toronto, Geoff Gurvitz, menjelaskan selalu bersyukur dan mengapresiasi atas setiap kemajuan dalam diet bisa berdampak luar biasa pada keberhasilan Anda.
3. Menunggu lapar untuk makan
Health coach, Katelyn Barrons, mengatakan, hal terburuk dari diet adalah menunggu lapar untuk bisa makan. Orang yang mencoba menurunkan berat badan sering berpikir bahwa jika mereka melewatkan waktu makan atau dapat menunda waktu makan, itu akan membantu mereka mengonsumsi lebih sedikit kalori.
“Padahal ini sering menjadi bumerang karena mau tidak mau, mereka akan menjadi sangat lapar sehingga mereka makan berlebihan,” kata Barrons.
4. Makan malam dengan porsi jumbo
Jika Anda sering makan malam dengan porsi jumbo, program diet Anda kemungkinan besar tidak akan berhasil. Konselor kesehatan di The Habit Ayurveda, Carli Banks, mengatakan sebaiknya makan dalam porsi besar dilakukan saat makan siang. Sementara untuk makan malam, biasakan konsumsi sup atau salad.
5. Minum alkohol
Alkohol adalah salah satu faktor yang bisa menggagalkan program diet Anda. Satu gelas anggur mengandung antara 120-125 kalori, soda vodka bisa lebih dari 100 kalori, dan 16 ons margarita dapat menyumbang 1.000 kalori pada tubuh Anda.
6. Tidak konsisten
Satu hal yang sering kali membuat program diet gagal adalah tidak konsisten, entah dalam menerapkan pola makan sehat atau berolahraga.
7. Hobi minum soda
Ahli gizi, Jinan Banna, menjelaskan minuman seperti soda mengandung gula yang tinggi. Konsumsi tinggi gula telah terbukti berpotensi mengurangi keragaman mikroba dalam usus setelah hanya satu minggu. Hilangnya keragaman mikroba dalam mikrobiota usus telah terbukti terkait dengan sebagian besar penyakit manusia yang memengaruhi negara-negara kebarat-baratan, termasuk obesitas.
8. Melewatkan makan atau tidak makan teratur
Ini mungkin terdengar berlawanan dengan intuisi, tetapi kegagalan diet bisa dipicu oleh melewatkan makan dan tidak makan secara teratur. Hal itu kemudian akan memberi tahu tubuh bahwa Anda mungkin mengalami kelaparan dalam waktu dekat dan metabolisme akan beradaptasi. Semenatra makan teratur akan memberi tahu otak bahwa ada makanan yang siap dikonsumsi sehingga tubuh tidak perlu menyimpan makanan sebagai cadangan lemak untuk nanti.