Yang Terjadi Jika Anda tak Sikat Gigi Sebelum Tidur
Tidak peduli berapa banyak Anda menyikat gigi, bakteri akan tumbuh di mulut.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika terlalu lelah setelah menjalani aktivitas seharian, terkadang Anda tergoda melewatkan aktivitas menyikat gigi sebelum tidur atau tak sengaja tertidur sebelum menyikat gigi. Ini bukan hal yang bagus meski sesekali tidak menyikat gigi pada malam hari tidak akan langsung menyebabkan perubahan drastis pada gigi Anda.
“Tidur tanpa menyikat gigi dan membersihkan gigi menggunakan benang sesekali mungkin tidak menyebabkan bahaya jangka panjang, tetapi juga tergantung pada risiko genetik dan pola makan masing-masing pasien,” kata dokter gigi di Express Dentist, Greg Grillo, dilansir laman Best Life, Selasa (7/3/2023).
Tidak sikat gigi pada malam hari sesekali bisa menjadi awal sesuatu yang lebih sering. Anda dapat meningkatkan risiko konsekuensi jangka panjang, bahkan jika lupa menyikat gigi sesekali.
Berikut ini merupakan hal-hal yang terjadi jika Anda tidur tanpa menyikat gigi:
1. Plak dan karang gigi menumpuk
Seorang dokter gigi yang berbasis di Costa Mesa, California, Joyce Kahng mengatakan plak adalah lapisan lengket bakteri yang terbentuk pada gigi dan gusi saat partikel makanan dan bakteri bercampur. Ini dapat menyebabkan gigi berlubang.
Menyikat gigi dan membersihkan gigi dengan benang membantu mengurangi plak. Tetapi WebMG memperingatkan, jika tetap menempel di gigi, plak akan mengeras menjadi karang gigi. Karang gigi dapat menyebabkan masalah serius, termasuk penyakit gusi. Situs tersebut mengatakan, Anda harus pergi ke dokter untuk membersihkan karang gigi, terutama jika itu berada di bawah garis gusi Anda.
2. Mengalami bau mulut
Tidak peduli berapa banyak Anda menyikat gigi, bakteri akan tumbuh di mulut Anda, terutama pada malam hari. "Pada siang hari, air liur membantu membasahi mulut dan menciptakan larutan yang menolak perubahan pH terhadap asam," kata drg Grillo.
Namun pada malam hari, Anda tidak menghasilkan cukup air liur untuk melakukan hal tersebut. “Perasaan tidak enak di gigi pada pagi hari disebabkan pertumbuhan plak yang cepat,” ujarnya. Salah satu dari (banyak) masalah penumpukan plak adalah dapat menyebabkan bau tak sedap, yang kemudian menyebabkan bau mulut.
3. Gigi bisa berubah warna
Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio, menjelaskan gigi bernoda disebabkan oleh banyak hal termasuk kopi, cola, penggunaan tembakau, dan kondisi medis tertentu. Penyebab lainnya adalah jika Anda tidak menyikat gigi sebelum tidur setiap malam, gigi dapat berubah warna dan ternoda karena penumpukan plak. Untuk itu, pastikan menyikat dan membersihkan gigi setiap malam sebelum tidur agar gigi terlihat berkilau dan bersih.
4. Menimbulkan konsekuensi jangka panjang
Drg Grillo menyebutkan, gigi bisa bermasalah jika Anda tidak menyikat gigi pada malam hari. Dampaknya mungkin lebih parah jika seseorang sering lupa menyikat giginya setiap malam hari.
Dia memperingatkan bahwa penumpukan plak dapat berkembang menjadi penyakit gusi, mengakibatkan kehilangan gigi, resesi gusi, bahkan keropos tulang rahang. Drg Grillo mengatakan, kerusakan gigi dapat berkembang, memerlukan tambalan, crown, atau terapi saluran akar gigi. "Kebersihan mulut yang buruk dikaitkan dengan masalah kesehatan lainnya seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes," ujarnya.
Konsekuensi dari melewatkan menyikat gigi mungkin lebih jauh dari yang Anda pikirkan. Di sisi lain, penelitian menunjukkan bahwa menyikat gigi dua kali sehari ternyata dapat membantu mengurangi risiko demensia. Selain itu, penyakit gusi telah dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena serangan jantung.