Prodi Sistem Informasi Universitas BSI Yogyakarta Kolaborasi dengan Dunia Industri

Universitas BSI Yogyakarta ajukan tiga program kolaborasi Praktisi Mengajar.

Dok. Universitas BSI
Pada program Praktisi Mengajar tahun 2023, prodi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Yogyakarta mengajukan tiga program kolaborasi dalam program Praktisi Mengajar.
Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Program Praktisi Mengajar merupakan program yang mendorong kolaborasi aktif antara dunia Pendidikan di Perguruan Tinggi dengan dunia industri yang diinisiasi oleh Kemendikbudristek yang bertujuan mewujudkan lulusan Perguruan Tinggi yang memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk lebih siap masuk ke dunia kerja. Program Praktisi Mengajar ini merupakan salah satu dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan pendanaan pelaksanaan program dari Kemendikbudristek. 

Baca Juga


Pada program Praktisi Mengajar tahun 2023, prodi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Yogyakarta mengajukan tiga program kolaborasi dalam program Praktisi Mengajar. Program kolaborasi yang diajukan antara lain kolaborasi pada mata kuliah Web Programming III dengan praktisi Dicky Anggoro Wicaksono dari Dinas Kominfo Kota Yogyakarta, mata kuliah Etika Profesi TIK dengan praktisi Joko Marwiyanto yang juga dari Dinas Kominfo Kota Yogyakarta, dan kolaborasi yang ketiga yaitu pada mata kuliah Interaksi Manusia dengan Komputer dengan praktisi Kiswanto dari Telkom Indonesia.

Ketua Program Studi (Kaprodi) Sistem Informasi Universitas BSI kampus Yogyakarta Anik Andriani mengatakan bahwa ketiga program kolaborasi yang diajukan ketiganya lolos untuk pendanaan dari Kemendikbudristek. “Kegiatan ini sebagai salah satu upaya dari prodi dalam rangka meningkatkan wawasan dan kemampuan dari mahasiswa tentang perkembangan dan kebutuhan dunia industri saat ini,” ujar Anik, dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/6/2023). 

Ia mengatakan, saat ini perkembangan dunia industri dan kerja yang begitu cepat dan dinamis menimbulkan perbedaan yang signifikan dalam perkembangan pengetahuan dengan Perguruan Tinggi.

“Oleh karena itu, diharapkan dengan terlaksananya kolaborasi praktisi mengajar dalam pembelajaran dapat membuka peluang bagi program studi mengembangkan bahan ajar agar selaras dengan kebutuhan industri,” katanya.

Ia menjelaskan, pelaksanaan kolaborasi Praktisi Mengajar dilaksanakan bersama dosen pengampu mata kuliah tersebut. Kolaborasi Praktisi Mengajar di prodi Sistem Informasi Universitas BSI kampus Yogyakarta yang dilaksanakan selama 12 jam tatap muka dalam perkuliahan yang terbagi pada empat pertemuan.

“Kegiatan ini dilaksanakan selama bulan Mei – Juli 2023. Kolaborasi tersebut diikuti oleh tiga kelas yang terdiri dari dua kelas semester empat, dan satu kelas semester enam. Semoga melalui program ini dapat memberikan tambahan ilmu dan kemampuan bagi mahasiswa yang dibutuhkan di dunia industri,” ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler