Ahad 30 Aug 2020 00:35 WIB

Tiga Rempah yang Disarankan untuk Campuran Kopi

Ahli Gastroenterologi sarankan tiga jenis rempah untuk campuran kopi.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Nora Azizah
Ahli Gastroenterologi sarankan tiga jenis rempah untuk campuran kopi (Foto: ilustrasi kopi)
Foto: PxHere
Ahli Gastroenterologi sarankan tiga jenis rempah untuk campuran kopi (Foto: ilustrasi kopi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kopi seringkali jadi minuman yang dibatasi saat seseorang ingin membuat ususnya lebih sehat. Hal ini karena kafein dan keasaman dalam kopi memiliki reputasi buruk sebagai penyebab masalah perut.

Menurut ahli gastroenterologi dan penulis Fiber Fueled, Will Bulsiewicz, MD, kopi bukanlah masalah utama sakit perut. Namun, sakit perut karena minum kopi disebabkan tambahan bahan lain ke dalamnya.

Baca Juga

"Sampah yang kita tambahkan ke dalamnya. Pemanis buatan, susu, gula, sirup, dan masih banyak lagi," kata Bulsiewicz dilansir di First For Women, Sabtu (29/8).

Alih-alih menambahkan 'sampah', Dr Bulsiewicz merekomendasikan untuk memilih beberapa rempah, seperti kayu manis, jahe, dan kunyit. Kayu manis mungkin terdengar tidak terlalu aneh karena ini adalah salah satu pilihan taburan yang biasa ditemukan di konter kedai kopi. Kayu manis mengandung antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu menjaga keseimbangan gula darah Anda selain manfaat mikrobioma Anda.

Sebaliknya, jahe dan kunyit mungkin merupakan dua bahan yang cukup mengejutkan untuk ditambahkan ke dalam kopi. Namun, keduanya memiliki manfaat anti-inflamasi ampuh yang dapat membantu menjaga usus tetap sehat, dan bahkan mungkin menurunkan sedikit berat badan.

Kunyit juga memiliki rasa yang sedikit manis yang dapat membantu saat tidak menggunakan gula atau pemanis buatan. Bulsiewicz tidak mencantumkan jumlah rempah tertentu yang direkomendasikan per cangkir kopi, tetapi kita bisa mencobanya dengan sedikit menaburkannya. Bahkan orang yang biasanya membenci kayu manis akan terkejut dengan betapa enaknya kopi pagi ditaburi bubuk kayu manis.

Kemudian, tidak hanya jahe bubuk, parutan segar jahe juga bisa digunakan. Jahe merupakan rasa yang paling kuat dari ketiganya, tetapi kunyit menyeimbangkannya. Jahe dan kunyit dapat membantu menyembunyikan kayu manis dengan cukup baik.

Bagi mereka yang enggan untuk tambahan tradisional, Bulsiewicz merekomendasikan untuk menukarnya dengan alternatif alami yang lebih sehat, seperti stevia atau monkfruit untuk rasa manis, atau susu kedelai dan oat daripada memakai susu. Jangan lupa juga untuk tetap terhidrasi dengan banyak air.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement