Jumat 30 Oct 2020 16:59 WIB

Ilmuwan Telusuri Jejak Pendarat yang Jatuh di Komet 67P

Pada 2014, pendatar Philae gagal mendarat di komet 67P.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Dwi Murdaningsih
Gambar robot Philae memisahkan diri dari laboratorium induk Rosetta turun ke permukaan komet 67P/Churyumov-Gerasimenko, 2014.
Foto: VOA
Gambar robot Philae memisahkan diri dari laboratorium induk Rosetta turun ke permukaan komet 67P/Churyumov-Gerasimenko, 2014.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Badan Ruang Angkasa Eropa (ESA) pada 12 November 2014 mengerahkan pendarat ke permukaan Komet 67P / Churyumov-Gerasimenko. Penerbangan itu gagal menjadi misi pendaratan yang mulus.

Pendarat Philae Lander melakukan pantulan sinyal di permukaan Comet 67P beberapa kali, sebelum berhenti di struktur seperti gua lalu gagal berfungsi untuk selamanya. Enam tahun kemudian, para ilmuwan akhirnya dapat menentukan dimana tepatnya Philae mendarat.

Baca Juga

Situs pendaratan kedua Philae (tak terduga) dirinci dalam sebuah penelitian yang diterbitkan Rabu lalu di jurnal Nature. Meskipun tidak direncanakan, pantulan sinyal mengungkapkan detail yang belum pernah terjadi sebelumnya tentang komet termasuk bagaimana terbentuknya.

Pesawat Rosetta mengorbit Komet 67P sejak Agustus 2014 untuk mempelajari komet. Terutama lingkaran debu dan gas yang dihasilkannya saat bergerak melintasi ruang angkasa.