Ahad 14 Feb 2021 03:08 WIB

Tentang Kanker Prostat, Penyakit yang Diderita Kak Seto

Seringkali kanker prostat tidak menunjukkan gejala di awal.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Simbol kepedulian kepada pengidap kanker.
Foto: Pikrepo
Simbol kepedulian kepada pengidap kanker.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Melalui unggahan di media sosial, Psikolog Anak, Seto Mulyadi atau yang akrab dikenal publik dengan sapaan Kak Seto mengumumkan penyakit yang ia derita, yakni kanker prostat. Di unggahan itu, dia juga memohon doa agar operasinya berjalan lancar.

Kanker prostat yang diderita Kak Seto merupakan jenis kanker yang biasanya menyerang pria berumur di atas 50 tahun.

Spesialis Urologi dr. Rachmat Budi Santoso, Sp.U dari RSK Dharmais, Jakarta menjelaskan ketika pria berumur di atas 50 tahun kadar hormon testosteron cepat bertumbuh. Itu yang memicu kanker prostat.

“Semakin bertambah usia lelaki otomatis semakin banyak akumulasi hormon testosteron. Itu salah satu faktor yang membuat seseorang terkena kanker prospat,” kata Rachmat kepada republika.co.id, Sabtu (13/2).

Rachmat menjelaskan, kanker prostat letaknya di pangkal penis. Ada bagian bernama kandung kencing dan uretra yang jika ujungnya ada prostat dan membesar akan menyebabkan gangguan kemih. Hal ini karena saluran kemih di bagian pangkal terjepit sehingga buang air kecil menjadi tidak lancar, bisa pancarannya lemas atau sering bolak-balik buang air kecil.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement