Selasa 16 Mar 2021 00:40 WIB

IAI Tazkia dan KSBMI Garap Bareng Dai Muamalah

KSBMI menjalankan usaha simpan pinjam dan pembiayaan menggunakan sistem pola syariah.

 Institut Agama Islam Tazkia melakukan kerja sama dengan Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia sekaligus melakukan penandatanganan Kesepahaman Kerjasama (MOU) tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia.
Foto: Istimewa
Institut Agama Islam Tazkia melakukan kerja sama dengan Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia sekaligus melakukan penandatanganan Kesepahaman Kerjasama (MOU) tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (KSBMI) membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dengan memiliki akhlak dan kejujuran yang baik terutama ketika menjalankan muamalah antar sesama manusia. Apalagi, KSBMI menjalankan usaha simpan pinjam dan pembiayaan menggunakan sistem pelayanan pola syariah.

“Kami berharap Tazkia bisa membantu mewujudkan cita-cita Koperasi Syariah BMI yaitu melahirkan banyak Dai Muamalah yang bukan hanya konsen akan persoalan ibadah namun juga peduli terhadap kegiatan ekonomi Syariah” ujar Presiden Direktur KSBMI Kamaruddin Batubara dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Senin (15/3).

Sebelumnya, Institut Agama Islam (IAI) Tazkia melakukan silaturahim dengan Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (KSBMI) sekaligus melakukan penandatanganan Kesepahaman Kerjasama (MOU) tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia. 

Pertemuan ini dihadiri oleh Presiden Direktur Kamaruddin Batubara, Direktur Operasional, Direktur Keuangan, beserta jajaran dari Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia. Sedangakan IAI Tazkia dihadiri oleh Rektor Murniati Mukhlisin dan Asisten Rektor Bidang Kerja sama Industri, Fakhry Barly Ramdhani.

Kamaruddin menyambut baik inisiasi kerja sama yang dilakukan karena dirasa akan banyak manfaat yang didapat bagi KSBMI. Apalagi, KSBMI sebagai pertahanan bagi usaha mikro yang pelayanannya mencakup seluruh wilayah indonesia dengan jenis usaha simpan pinjam dan pembiayaan menggunakan sistem pelayanan pola Syariah, maka kerja sama itu sangat dibutuhkan. 

Dalam pertemuan tersebut, Rektor IAI Tazkia Murniati Mukhlisin memaparkan program-program yang akan dikerjasamakan dengan KSBMI. Di antaranya mengirimkan mahasiswa untuk belajar di Institut Agama Islam Tazkia, Pelatihan Literasi Keuangan Syariah, banyak program lainnya yang akan dikerjasamakan. 

“Tentunya Institut Tazkia siap berkolaborasi menjalankan program-program kerjasama dengan KSBMI dengan komitmen memberikan pelayanan dan juga manfaat kepada masyarakat secara luas dan berharap KSBMI bisa membersamai dalam dakwah ekonomi syariah ini,” ujar Murniati.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement