REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO -- Ford Motor berencana untuk menangguhkan atau bahkan memangkas produksi di delapan pabriknya di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kadana sepanjang pekan depan. Juru bicara mengatakan hal itu dilakukan karena perusahaan pembuat mobil itu terkendala pasokan chip.
Perubahan itu terjadi sehari setelah pembuat mobil asal Detroit, Amerika Serikat, itu memperingatkan kekurangan chip. Hal itu akan menyebabkan penurunan volume kendaraan pada kuartal ini.
Produksi di pabrik Michigan, Chicago, dan Cuautitlan, Meksiko, juga ditangguhkan. Di Kansas, produksi pikap F-150 dihentikan sementara.
Ford akan mengurangi shift di pabriknya di Dearborn, Kentucky, dan Louisville. Serta, perusahaan juga menghapus lembur di pabrik Oakville, Kanada.
Saham Ford merosot pada Jumat (4/2/2022) setelah perusahaan membukukan pendapatan kuartalan yang lebih rendah dari perkiraan. Perseroan juga memprediksi pemulihan yang lebih lambat dalam produksi kendaraan pada 2022 dibandingkan saingannya, General Motors.