Sabtu 23 Apr 2022 21:24 WIB

5 Hal Ini tak Hanya Ubah Pola Makan Lebih Sehat Tetapi Juga Lindungi Bumi

Pola makan lebih sehat bisa bantu kurangi jejak karbon.

Rep: Santi Sopia/ Red: Nora Azizah
Pola makan lebih sehat bisa bantu kurangi jejak karbon.
Foto: www.pxhere.com
Pola makan lebih sehat bisa bantu kurangi jejak karbon.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Populasi manusia saat ini boleh dibilang sudah hidup di era krisis lingkungan. Pola hidup sehat semakin menjadi tuntutan.

Makanan yang dikonsumsi menjadi bagian dari gaya hidup sehat. Misalnya, hanya dengan makan lebih banyak sayuran, seseorang dapat membantu mengurangi sepertiga jejak karbon dan berkontribusi lebih banyak untuk kesehatan tubuh maupun planet ini.

Baca Juga

Buah dan sayuran organik dapat menciptakan sistem pangan yang lebih berkelanjutan. Berikut lima pola makan agar lebih sehat bagi kesehatan tubuh maupun planet bumi, seperti dilansir dari Mind Body Green, Sabtu (23/4/2022).

 

1. Lima gelas buah dan sayuran per hari

Berapa jumlah buah dan sayuran yang harus dikonsumsi dalam sehari telah lama menjadi perdebatan. Tapi sebuah penelitian baru-baru ini mengungkap setidaknya ima cangkir buah dan sayuran per hari dikaitkan dengan kematian yang lebih rendah. Selain bermanfaat bagi kesehatan, pola makan yang kaya raham tanaman juga mendukung kesehatan bumi karena keanekaragaman hayati dapat meningkatkan kesehatan tanah. 

 

2. Prioritaskan protein nabati yang utuh

Mengingat peternakan global bertanggung jawab atas 14,5 persen emisi gas rumah kaca terkait manusia, salah satu cara paling berdampak yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesehatan tubuh dan planet bumi adalah dengan memilih lebih banyak sumber protein nabati. Ini tidak berarti harus sepenuhnya menggunakan nabati, tetapi memilih beberapa makanan tanpa daging, dapat membantu berkontribusi pada masa depan makanan yang berkelanjutan. Cobalah kacang hitam dan lentil sebagai alternatif daging giling.

 

3. Pilih produk tepat

Sebagai konsumen, tentu harus cerdas dan waspada terhadap greenwashing dan janji-janji kosong. Pilihlah makanan yang bukan saja membuat sistem pangan berkelanjutan, pertanian organik, dan keanekaragaman hayati, tetapi juga lezat dan bergizi. 

 

4. Pangan musiman

Buah-buahan dan sayuran yang sedang musim, serta didapat secara lokal, membutuhkan lebih sedikit transportasi. Sehingga hal itu mengurangi risiko dampak bahan bakar maupun polusi. Belanja organik juga menjadi cara lain untuk mendukung kesehatan tubuh maupun planet ini. Pertanian organik memastikan bahwa makanan tidak ditanam dengan pestisida sintetis maupun praktik tidak berkelanjutan lainnya sambil mendukung kualitas tanah dan mengurangi polusi.

 

5. Hindari makanan olahan

Secara umum, makanan olahan telah mengalami perubahan dari bentuk aslinya. Makanan ultra-olahan adalah makanan olahan yang melewati lapisan pemrosesan tambahan untuk memasukkan rasa, gula, lemak, dan bahan kimia tambahan. Sebuah penelitian baru-baru ini membuktikan bahwa diet tinggi makanan ultra-olahan juga berdampak negatif pada planet bumi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement